Serang (Antara News) - Gubernur Banten Rano Karno mengajak kaum muda dan para pelajar di Banten untuk memahami, menghayati dan mengaplikasikan nilai-nilai Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka, dalam upaya membendung arus globalisasi.

"Nilai-nilai kehidupan masyarakat kita telah berubah dan terus berkembang, apalagi dalam era globalisasi dan selalu berkaitan dengan anak muda," kata Gubernur Banten Rano Karno saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) IV Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Banten, di Serang, Rabu.

Untuk kata dia, perlu memantapkan eksistensi gerakan Pramuka serta meningkatkan fungsi gerakan Pramuka dan menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Ia mengatakan, nilai-nilai kehidupan masyarakat saat ini telah berubah dan terus berkembang. Oleh karena itu diperlukan pemahaman dan penghayatan lebih tentang nilai-nilai yang tercantum dalam Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka.

Hal ini diperlukan demi membendung derasnya arus globalisasi yaitu permasalahan kemerosotan ahklak kaum muda yang mengancam dan bisa berpengaruh pada masa depan bangsa Indonesia.

"Kita mengikuti di media massa berbagai berita tentang kejahatan, kekerasan, tawuran dan kriminalitas serta berbagai peristiwa lainnya yang dapat mengancam tidak hanya kaum muda, tetapi juga masa depan berbangsa dan bernegara. Maka dari itu perlunya pemahaman juga penghayatan tentang nilai-nilai luhur Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka," kata Rano Karno.

Menurutnya, bahwa nilai-nilai yang terkandung dalam Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka tersebut adalah nilai-nilai yang menjunjung tinggi keimanan, kejujuran, cinta tanah air, kasih sayang sesama manusia, tolong menolong, gotong royong, bertanggung jawab, disiplin, hormat kepada orang tua, sederhana, suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan yang harus diterapkan pada kaum muda sedini mungkin.

Ketua Majelis Pembimbing Daerah Pramuka Kwarda Banten H. M. Masduki menyampaikan apresiasi kepada para pembimbing dan pembina Pramuka Banten, terkait pembinaan anggota Pramuka khususnya di Banten dalam mewujudkan Gerakan Pramuka sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-undang No. 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka

Masduki menyampaikan apresiasi atas tekad dan komitmen pembina Pramuka Banten, dalam membentuk setiap anggota Pramuka agar memiliki kepribadian yang beriman, bertakwa, berahklak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa dan memiliki kecakapan hidup sebagai kader bangsa dalam menjaga dan membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia, mengamalkan Pancasila, serta melestarikan lingkungan hidup.

"Memberikan pembinaan bagi seluruh anggota Pramuka Banten, dibutuhkan komitmen dan tekad bersama seluruh kakak-kakak pembina. Sehingga nilai-nilai yang terkandung dalam Tri Satya dan Dasa Dharma Pramuka bisa dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari terutama bagi anggota pramuka," kata Masduki yang juga Mantan Wakil Gubernur Banten tersebut.

Dalam pembukaan Musda Pramuka Banten tersebut, diserahka tunggul Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka tergiat oleh Gubernur Banten, kepada Kwarcab tergiat pertama yakni Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Tangerang. Kemudian tergiat ke-II dan III yaitu Kwarcab Pramuka Kota Tangerang Selatan dan Kabupaten Serang.

Pewarta: Mulyana

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2016