Petugas Jasa Raharja Samsat Pandeglang, Ega Cahya Febrian melakukan survei ahli waris kejadian kecelakaan Lalu Lintas pada hari Minggu, 27 November 2022 Sore hari yang melibatkan Dua kendaraan pengendara sepeda motor yang dikendarai Sutrisno, serempetan dengan kendaraan sepeda motor yang di kendarai Dimas Afandi. 

Akibat dari kejadian kecelakaan tersebut, pengendara sepeda motor yaitu Dimas Afendi di larikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan sebelum dinyatakan meninggal dunia.

 “Survei ahli waris kami lakukan sebagai salah satu dasar penyerahan santunan meninggal dunia dimana korban kecelakaan dengan cidera meninggal dunia dalam lingkup jaminan UU No. 34 mendapatkan santunan dari Jasa Raharja yang akan diserahkan kepada ahli waris korban” Ujar Ega. 

"Mayoritas korban laka lantas masih di angka usia produktif,seperti dimas afandi sangat disayangkan tentunya dan ini menjadi concern bagi kami, Jasa Raharja maupun Kepolisian  terus menggalakkan program safety riding terutama dikalangan pemuda yang masih belum tertib dalam berkendara, baik tertib atribut berkendara maupun tertib administrasi dalam pembayaran pajak kendaraan nya," katanya menambahkan. 

Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16/PMK.010/2017 besaran santunan meninggal dunia kepada ahli waris yaitu sebesar Rp. 50 Juta ini sebagai wujud negara hadir memberikan perlindungan dasar bagi korban kecelakaan lalu lintas, santunan korban meninggal dunia diserahkan pada hari Kamis, 01 Desember 2022 dengan mekanisme transfer ke rekening ahli waris korban, “jelasnya.

Pewarta: Ridwan Chaidir

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022