Setelah melakukan pencarian selama 24 jam tim Search And Rescue (SAR) Satpolairud Polres Pandeglang dan Polsek Carita Pandeglang menemukan remaja berinisial FN (16) asal Kampung Kadu Jangkung, Kecamatan Banjar, Pandeglang, dalam keadaan meninggal tergeletak dipinggir Pantai Paradise Carita.
'Kita temukan korban setelah pencarian lebih dari 24 jam di Pantai Carita,” kata Kapolsek Carita Iptu Darsiti di Pandeglng, Kamis.
Baca juga: Pencarian korban tenggelam di Sungai Cimanceuri Tangerang dihentikan sementara
Menurut informasi dari masyarakat, kata Darsiti, korban terseret arus di Pantai Belmun di Desa Pejamben, Kecamatan Carita, Pandeglang pada Selasa (15/11) sekitar pukul 12.30 Wib.
Setelah dilakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan di Pantai Paradis Desa Banjarmasin, Kecamatan Carita, Pandeglang pada Rabu (16/11) sekitar pukul 11.00 wib.
Kemudian korban dibawa ke Puskesmas Carita untuk dilakukan pemeriksaan medis.
"Hasil pemeriksaan dari hidung korban keluar cairan berwarna merah diduga berupa darah, terdapat luk terkelupas kulit betis kaki kanan, kiri dan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," kata Darsiti.
Ia mengatakan, selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Darsiti meminta masyarakat agar berhati-hati saat berwisata ke pantai mengingat kondisi cuaca sedang musim hujan.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
'Kita temukan korban setelah pencarian lebih dari 24 jam di Pantai Carita,” kata Kapolsek Carita Iptu Darsiti di Pandeglng, Kamis.
Baca juga: Pencarian korban tenggelam di Sungai Cimanceuri Tangerang dihentikan sementara
Menurut informasi dari masyarakat, kata Darsiti, korban terseret arus di Pantai Belmun di Desa Pejamben, Kecamatan Carita, Pandeglang pada Selasa (15/11) sekitar pukul 12.30 Wib.
Setelah dilakukan pencarian, korban akhirnya ditemukan di Pantai Paradis Desa Banjarmasin, Kecamatan Carita, Pandeglang pada Rabu (16/11) sekitar pukul 11.00 wib.
Kemudian korban dibawa ke Puskesmas Carita untuk dilakukan pemeriksaan medis.
"Hasil pemeriksaan dari hidung korban keluar cairan berwarna merah diduga berupa darah, terdapat luk terkelupas kulit betis kaki kanan, kiri dan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," kata Darsiti.
Ia mengatakan, selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Darsiti meminta masyarakat agar berhati-hati saat berwisata ke pantai mengingat kondisi cuaca sedang musim hujan.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022