Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang mengoptimalkan Program Tangerang Satu Peta dengan melibatkan tiga BUMD yang nantinya seluruh data terkoneksi dalam dalam Geoportal Kota Tangerang.
Sub Koordinator Survei dan Akuisi Data, Diskominfo Kota Tangerang, Iffi Nur Mukhlishotin di Tangerang, Banten, Selasa, mengatakan BUMD di Kota Tangerang yakni PT TNG, PD Pasar dan Perumda Tirta Benteng nantinya memasukkan seluruh data di slot khusus yakni Geoportal maps.tangerangkota.go.id
Saat ini untuk data yang sudah masuk dari PT TNG meliputi rute dan halte Bus Rapid Transit (BRT), rute angkot Si Benteng, sebaran titik PJU Kota dan Kampung Terang.
Lalu untuk PD Pasar sudah memasukan data mengenai sebaran pasar tradisional dan pengelolanya serta jumlah pedagang yang ada di lokasi tersebut.
"Jumlah pedagang hingga terkait legalitas pasar dan pedagang juga dimasukan dalam Geoportal tersebut nantinya,” kata Iffi dalam keterangannya.
Untuk data yang belum masuk, BUMD akan kembali memaksimalkan sesuai dengan target yang disepakati. Untuk memudahkan, Diskominfo melalui Bidang Statistik dan Pemberdayaan TIK akan terus melakukan pendamping kepada seluruh BUMD.
“Selanjutnya, semua BUMD diharapkan dapat menghadirkan tenaga ahli dengan kemampuan simpul jaringan geospasial untuk pemeliharaan dan updating data. Sehingga, data yang dihimpun terus update sesuai kondisi di lapangan,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
Sub Koordinator Survei dan Akuisi Data, Diskominfo Kota Tangerang, Iffi Nur Mukhlishotin di Tangerang, Banten, Selasa, mengatakan BUMD di Kota Tangerang yakni PT TNG, PD Pasar dan Perumda Tirta Benteng nantinya memasukkan seluruh data di slot khusus yakni Geoportal maps.tangerangkota.go.id
Saat ini untuk data yang sudah masuk dari PT TNG meliputi rute dan halte Bus Rapid Transit (BRT), rute angkot Si Benteng, sebaran titik PJU Kota dan Kampung Terang.
Lalu untuk PD Pasar sudah memasukan data mengenai sebaran pasar tradisional dan pengelolanya serta jumlah pedagang yang ada di lokasi tersebut.
"Jumlah pedagang hingga terkait legalitas pasar dan pedagang juga dimasukan dalam Geoportal tersebut nantinya,” kata Iffi dalam keterangannya.
Untuk data yang belum masuk, BUMD akan kembali memaksimalkan sesuai dengan target yang disepakati. Untuk memudahkan, Diskominfo melalui Bidang Statistik dan Pemberdayaan TIK akan terus melakukan pendamping kepada seluruh BUMD.
“Selanjutnya, semua BUMD diharapkan dapat menghadirkan tenaga ahli dengan kemampuan simpul jaringan geospasial untuk pemeliharaan dan updating data. Sehingga, data yang dihimpun terus update sesuai kondisi di lapangan,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022