Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah meminta panitia dan peserta seleksi anggota pasukan pengibar bendera (paskibra) menaati protokol kesehatan (prokes) untuk mencegah penularan COVID-19.

"Beberapa hari ini terjadi peningkatan kasus, dari sebelumnya kurang dari 10 kasus kini sudah sampai 30 kasus per harinya. Meskipun ini di ruangan terbuka, saya harap penggunaan masker tetap wajib bagi semua," katanya sebagaimana dikutip dalam siaran pers pemerintah kota di Tangerang, Minggu.

Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangerang menyelenggarakan seleksi anggota paskibra tingkat kota dan kecamatan menjelang peringatan hari kemerdekaan RI.

Sebanyak 500 siswa sekolah menengah atas dan sekolah yang sederajat yang terpilih akan menjalani seleksi untuk menjadi anggota paskibra dalam upacara di tingkat kota dan kecamatan di Kota Tangerang.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangerang Kaonang mengatakan, sebanyak 120 siswa akan dipilih menjadi petugas pengibar bendera dalam upacara di tingkat kota dan 325 siswa akan dipilih menjadi anggota pasukan pengibar bendera dalam upacara di 13 kecamatan di Kota Tangerang.

Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin meminta peserta seleksi anggota paskibra menunjukkan kemampuan terbaik mereka.

"Tunjukkan kemampuan yang terbaik, lalukan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab, karena kelak Anda sekalian yang akan menjadi calon pemimpin masa depan untuk Kota Tangerang dan Indonesia," kata dia.
 

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022