Jajaran Pemasyarakatan di seluruh Indonesia menggelar donor darah serentak sebagai bagian rangkaian Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-58 pada 27 April 2022 mendatang.
“Saat ini, jajaran Pemasyarakatan di seluruh Indonesia baik Divisi Pemasyarakatan maupun Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan seperti Lapas, Rutan, Bapak, LPKA, hingga Rupbasan menggelar donor darah serentak dalam menyambut Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-58,” kata Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Sesditjenpas), Heni Yuwono dalam keterangan yang diterima di Tangerang saat membuka kegiatan donor darah yang berlangsung di Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas), Jakarta Pusat.
Baca juga: Pasar modern BSD siapkan sentra vaksin 300 dosis per hari
Adapun kegiatan donor darah yang diselenggarakan di Ditjenpas diikuti oleh 100 pendonor dengan peserta berasal dari pegawai Ditjenpas, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Ditjenpas, Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (Pipas), dan perwakilan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, serta perwakilan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan wilayah Jakarta.
“Peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan ke 58 ini, sesungguhnya merupakan momentum untuk menyalurkan rasa kepedulian kita terhadap sesama. Dengan memberikan sedikit darah yang kita miliki, bisa menyelamatkan nyawa saudara-saudara kita di luar sana,” ujarnya.
Ia melanjutkan, seiring dengan meningkatnya kesadaran akan manfaat dan pentingnya donor darah, diharapkan tidak ada lagi kekurangan kantong-kantong darah untuk kebutuhan kemanusiaan.
Menurutnya, bukan hanya untuk kegiatan kemanusiaan, kegiatan donor ini juga memberikan manfaat kesehatan bagi para pendonor. Manfaat tersebut di antaranya meningkatkan produksi sel darah, memperlancar peredaran darah, terjaganya kesehatan jantung, hingga mencegah penyakit stroke. Di samping itu, donor darah disebut juga dapat meningkatkan kesehatan mental.
Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap seluruh pihak yang terlibat seperti para pegawai karena bersedia mendonorkan darahnya. "Terima kasih juga saya ucapkan kepada Palang Merah Indonesia serta seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung terselenggaranya kegiatan donor darah ini. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat bagi kemanusiaan,” ungkapnya.
Perlu diketahui, memperingati HBP Ke-58 ini, Ditjenpas beserta seluruh jajaran Pemasyarakatan se-Indonesia menggelar berbagai kegiatan dalam tajuk “Pemasyarakatan PASTI dan BerAKHLAK Mewujudkan Indonesia Maju”. Donor darah ini adalah salah satu di antaranya, yang diusung dengan semangat Pemasyarakatan Semakin Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif Melayani.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
“Saat ini, jajaran Pemasyarakatan di seluruh Indonesia baik Divisi Pemasyarakatan maupun Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan seperti Lapas, Rutan, Bapak, LPKA, hingga Rupbasan menggelar donor darah serentak dalam menyambut Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-58,” kata Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Sesditjenpas), Heni Yuwono dalam keterangan yang diterima di Tangerang saat membuka kegiatan donor darah yang berlangsung di Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas), Jakarta Pusat.
Baca juga: Pasar modern BSD siapkan sentra vaksin 300 dosis per hari
Adapun kegiatan donor darah yang diselenggarakan di Ditjenpas diikuti oleh 100 pendonor dengan peserta berasal dari pegawai Ditjenpas, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Ditjenpas, Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (Pipas), dan perwakilan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, serta perwakilan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan wilayah Jakarta.
“Peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan ke 58 ini, sesungguhnya merupakan momentum untuk menyalurkan rasa kepedulian kita terhadap sesama. Dengan memberikan sedikit darah yang kita miliki, bisa menyelamatkan nyawa saudara-saudara kita di luar sana,” ujarnya.
Ia melanjutkan, seiring dengan meningkatnya kesadaran akan manfaat dan pentingnya donor darah, diharapkan tidak ada lagi kekurangan kantong-kantong darah untuk kebutuhan kemanusiaan.
Menurutnya, bukan hanya untuk kegiatan kemanusiaan, kegiatan donor ini juga memberikan manfaat kesehatan bagi para pendonor. Manfaat tersebut di antaranya meningkatkan produksi sel darah, memperlancar peredaran darah, terjaganya kesehatan jantung, hingga mencegah penyakit stroke. Di samping itu, donor darah disebut juga dapat meningkatkan kesehatan mental.
Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap seluruh pihak yang terlibat seperti para pegawai karena bersedia mendonorkan darahnya. "Terima kasih juga saya ucapkan kepada Palang Merah Indonesia serta seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung terselenggaranya kegiatan donor darah ini. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat bagi kemanusiaan,” ungkapnya.
Perlu diketahui, memperingati HBP Ke-58 ini, Ditjenpas beserta seluruh jajaran Pemasyarakatan se-Indonesia menggelar berbagai kegiatan dalam tajuk “Pemasyarakatan PASTI dan BerAKHLAK Mewujudkan Indonesia Maju”. Donor darah ini adalah salah satu di antaranya, yang diusung dengan semangat Pemasyarakatan Semakin Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif Melayani.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022