Tangerang (AntaraBanten) - Badan Narkotika Kabupaten Tangerang, Banten, akan melakukan tes urine pada pegawai negeri sipil di lingkungan pemkab setempat sebagai wujud kewaspadaan terhadap peredaran narkotika.
Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kabupaten Tangerang Dedi Sutardi di Tangerang, Senin, mengatakan kegiatan yang akan dilaksanakan usai lebaran tersebut bertujuan menjadikan Kabupaten Tangerang bebas narkoba.
"Untuk PNS Kabupaten Tangerang, akan kami lakukan tes urine pascalebaran dan kepada pelajar disosialisasikan tentang bahaya narkoba," kata Dedi Sutardi usai apel Hari Anti-Narkoba Internasional (HANI) di Lapangan Upacara Maulaya Yudha Negara, Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang.
Untuk memerangi narkotika di wilayah Kabupaten Tangerang, lanjut Dedi, BNK akan menggalang tanda tangan untuk PNS, ormas, siswa/siswi sebagai sebagai kampanye gerakan hari antinarkoba.
"Kami akan terus lakukan berbagai macam kegiatan sebagai bentuk memerangi narkotika di Kabupaten Tangerang," tegasnya.
Wakil Bupati Tangerang Hermansyah mengatakan generasi muda harus lebih waspada terhadap bahaya narkoba karena narkoba bisa merusak suatu negara jika generasi mudanya telah terkontaminasi oleh barang tersebut.
Hermansyah juga mengatakan saat ini masih banyak anak muda yang belum mengetahui tentang bahaya narkoba sehingga mereka terjerumus menggunakan narkoba.
"Kepada BNK Kabupaten Tangerang agar terus mensosialisasikan bahaya narkoba sehingga khususnya generasi muda menjadi paham dan tidak lagi menggunakan narkoba," katanya.
Hermansyah juga berharap melalui hari antinarkoba internasional ini, semua generasi muda Kabupaten Tangerang bisa paham dan mengerti bahaya narkoba sebab penangannan pencegahan narkoba tidak bisa dilakukan oleh pemerintah saja. Masyarakat juga harus ikut andil dalam penanganan pemcegahan peredaran narkoba.
"Saya berharap generasi muda dan masyarakat di tingkat RT/RW bisa ikut serta dalam mengawasi lingkungannya," tegasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014
Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kabupaten Tangerang Dedi Sutardi di Tangerang, Senin, mengatakan kegiatan yang akan dilaksanakan usai lebaran tersebut bertujuan menjadikan Kabupaten Tangerang bebas narkoba.
"Untuk PNS Kabupaten Tangerang, akan kami lakukan tes urine pascalebaran dan kepada pelajar disosialisasikan tentang bahaya narkoba," kata Dedi Sutardi usai apel Hari Anti-Narkoba Internasional (HANI) di Lapangan Upacara Maulaya Yudha Negara, Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang.
Untuk memerangi narkotika di wilayah Kabupaten Tangerang, lanjut Dedi, BNK akan menggalang tanda tangan untuk PNS, ormas, siswa/siswi sebagai sebagai kampanye gerakan hari antinarkoba.
"Kami akan terus lakukan berbagai macam kegiatan sebagai bentuk memerangi narkotika di Kabupaten Tangerang," tegasnya.
Wakil Bupati Tangerang Hermansyah mengatakan generasi muda harus lebih waspada terhadap bahaya narkoba karena narkoba bisa merusak suatu negara jika generasi mudanya telah terkontaminasi oleh barang tersebut.
Hermansyah juga mengatakan saat ini masih banyak anak muda yang belum mengetahui tentang bahaya narkoba sehingga mereka terjerumus menggunakan narkoba.
"Kepada BNK Kabupaten Tangerang agar terus mensosialisasikan bahaya narkoba sehingga khususnya generasi muda menjadi paham dan tidak lagi menggunakan narkoba," katanya.
Hermansyah juga berharap melalui hari antinarkoba internasional ini, semua generasi muda Kabupaten Tangerang bisa paham dan mengerti bahaya narkoba sebab penangannan pencegahan narkoba tidak bisa dilakukan oleh pemerintah saja. Masyarakat juga harus ikut andil dalam penanganan pemcegahan peredaran narkoba.
"Saya berharap generasi muda dan masyarakat di tingkat RT/RW bisa ikut serta dalam mengawasi lingkungannya," tegasnya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014