Pendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua DPR Puan Maharani yang tergabung dalam wadah Laskar Ganjar Puan (LGP) bakal melakukan napak tilas jejak Presiden Soekarno di daerah Bandung Jabar akhir pekan ini, sebagai salah satu rangkaian kegiatan Rapat Kerja Cabang (Rakercab) LGP Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Ketua Umum LGP Nawang Andi Kusuma dalam keterangan tertulisnya, Kamis (24/2/2022) mengemukakan, agenda napak tilas merupakan ikhtiar dia dan rekan-rekannya yang tergabung dalam LGP untuk menggali kembali spirit Bung Karno.

Menurut Nawang, Bandung merupakan daerah yang sangat lekat dengan sosok Soekarno, sebab Bung Karno memulai kiprahnya di dunia pergerakan dari Kota Bandung.

Ia lantas menjabarkan apa saja yang Bung Karno lakukan selama  berada di Bandung, yakni dari mulai mendirikan PNI, mencetuskan ideologi Marhaenisme, hingga yang paling fenomenal tentu lahirnya pledoi yang terkenal dengan judul "Indonesia Menggugat".

Disebutkan, dalam napak tilas nanti  LGP akan mengunjungi satu per satu tempat di mana Bung Karno pernah singgah dan melahirkan sesuatu yang fenomenal, seperti penjara Banceuy yang menjadi tempat Bung Karno melahirkan pledoi Indonesia menggugat. Kemudian situs makam Marhaen, sosok yang menginspirasi Bung Karno mencetuskan gagasan tentang Marhaenisme

Nawang menyatakan, dari hasil napak tilas jejak Bung Karno nanti, ia ingin mengajak banyak pihak, dalam hal ini masyarakat luas untuk bisa lebih mengenal sosok Bung Karno dan pemikirannya serta apa yang sudah diperbuatnya untuk bangsa Indonesia.

Ketua Umum LGP kemudian mengajak masyarakat, khususnya generasi muda untuk lebih mengenal Bung Karno, bukan hanya sosoknya, tapi juga pikirannya, dan apa yang sudah beliau lakukan untuk bangsa dan negara.

Ia juga mengingatkan kata-kata Bung Karno yang terkenal, yakni "Jas Merah" yang artinya, jangan sekali-sekali melupakan sejarah.





 

Pewarta: Lukman Hakim

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022