Pemerintah Kabupaten Tangerang, Banten mendorong para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah di daerah itu masuk dalam kelompok Forum Usaha Mikro (Forsamik) Kabupaten Tangerang guna memudahkan dalam memberikan pembinaan atau pelatihan.
"Kita mendorong agar pra pelaku UMKM di Tangerang masuk dalam kelompok Forsamik atau forum usaha mikro kecamatan (Forcam) yang ada di masing-masing kecamatan," kata Kasi Pembinaan Aneka Usaha dan Kewirausahaan UMKM, pada Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang, Asmah di Tangerang, Minggu.
Baca juga: Daru Estate Tangerang dukung program pemerintah pasarkan rumah subsidi bagi MBR
Ia mengatakan, dengan masuknya kelompok usaha tersebut, para pelaku UMKM nantinya dapat dengan mudah mendapatkan pembinaan dalam mengembangkan usahanya.
"Jadi nanti di setiap koordinator kelompok kecamatan itu, ditugaskan untuk mendata dan membina para pelaku UMKM. Setidaknya nanti kita bisa mudah memberikan arahan pada mereka," katanya.
Ia melanjutkan, keuntungan dengan masuk kelompok wira usaha ini juga dapat dimanfaatkan untuk pengembangan usahanya baik itu dalam pemasaran, digitalisasi dan inovasi serta kreasi pada produk-produk usahanya.
"Setelah masuk kelompok, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang dapat mudah memberikan pelatihan. Baik dalam pelatihan digitalisasi maupun pemasarannya," ujarnya.
Selama ini, banyak pelaku UMKM di Kabupaten Tangerang yang masih belum bergabung dengan kelompok usaha tersebut, sehingga pihaknya mendorong agar dapat segera masuk dalam kelompok itu.
"Kita sangat menyambut positif jika para pelaku usaha UMKM ini bergabung pada kelompok usaha itu, karena kita tidak mau program pelatihan atau pembimbingan kita hanya diketahui beberapa orang saja," ungkapnya.
Ia menyebutkan, saat ini UMKM yang telah masuk di bawah pembinaan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang ada sekitar 4.000 UMKM dari sekitar 27.000.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Kita mendorong agar pra pelaku UMKM di Tangerang masuk dalam kelompok Forsamik atau forum usaha mikro kecamatan (Forcam) yang ada di masing-masing kecamatan," kata Kasi Pembinaan Aneka Usaha dan Kewirausahaan UMKM, pada Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang, Asmah di Tangerang, Minggu.
Baca juga: Daru Estate Tangerang dukung program pemerintah pasarkan rumah subsidi bagi MBR
Ia mengatakan, dengan masuknya kelompok usaha tersebut, para pelaku UMKM nantinya dapat dengan mudah mendapatkan pembinaan dalam mengembangkan usahanya.
"Jadi nanti di setiap koordinator kelompok kecamatan itu, ditugaskan untuk mendata dan membina para pelaku UMKM. Setidaknya nanti kita bisa mudah memberikan arahan pada mereka," katanya.
Ia melanjutkan, keuntungan dengan masuk kelompok wira usaha ini juga dapat dimanfaatkan untuk pengembangan usahanya baik itu dalam pemasaran, digitalisasi dan inovasi serta kreasi pada produk-produk usahanya.
"Setelah masuk kelompok, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang dapat mudah memberikan pelatihan. Baik dalam pelatihan digitalisasi maupun pemasarannya," ujarnya.
Selama ini, banyak pelaku UMKM di Kabupaten Tangerang yang masih belum bergabung dengan kelompok usaha tersebut, sehingga pihaknya mendorong agar dapat segera masuk dalam kelompok itu.
"Kita sangat menyambut positif jika para pelaku usaha UMKM ini bergabung pada kelompok usaha itu, karena kita tidak mau program pelatihan atau pembimbingan kita hanya diketahui beberapa orang saja," ungkapnya.
Ia menyebutkan, saat ini UMKM yang telah masuk di bawah pembinaan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang ada sekitar 4.000 UMKM dari sekitar 27.000.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021