Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penaganan dan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi mengungkapkan bahwa kasus kematian karena virus corona di daerah itu dalam satu pekan pada bulan Oktober ini belum ditemukan atau nihil.

"Pekan ini tidak ada kasus kematian karena COVID-19, dan minggu lalu ada satu orang yang meninggal," kata Tarmizi di Tangerang, Rabu.

Baca juga: Dua sejoli pelaku curanmor di Tangerang ditangkap

Namun, kata dia, kasus baru penularan COVID-19 di Kabupaten Tangerang masih ditemukan setiap pekannya dengan jumlah di bawah angka lima orang.

"Kalau kasus baru kita masih ada tetapi angkanya sangat sedikit, paling dua sampai tiga orang," katanya.

Menurutnya, dengan masih ditemukannya kasus penularan virus corona tersebut merupakan hasil dari laporan harian atau hasil 3T yaitu tracing, testing dan treatment yang dilakukan Satgas COVID-19 setempat.

"Untuk penelusuran kita tetap lakukan, meski pun dalam beberapa terakhir ini penemuan kasus meladai," ujarnya.

Adapun penemuan kasus masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak tiga orang itu pihaknya langsung memberikan penanganan dan perhatian medis.

"Semua pasien baru sudah ditangani dan sudah menjalani isolasi terpadu," tambahnya.

Sementara itu, lanjut dia, berdasarkan data jumlah total kematian semenjak pandemi ini mewabah tercatat sebanyak 394 orang meninggal dunia atau 1,8 persen dari seluruh kasus terkonfirmasi positif sebanyak 26.868 kasus.

"Total sekitar 1,8 persen atau 394 kasus kematian, dari total kasus positif sebanyak 26.868," tuturnya.

Oleh karena itu, ia mengimbau, kepada masyarakat agar selalu menjaga dan mematuhi penerapan protokol kesehatan dengan ketat serta untuk ikut berpartisipasi mensukseskan program vaksinasi COVID-19.

"Selain protokol kesehatan, salah satu upaya agar menekan angka penularan virus corona ini yaitu dengan vaksinasi, makanya bagi warga yang belum vaksin ayo segera vaksin," kata dia.
 

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021