Penjualan final PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) pada semester I/2021 setelah dikurangi pajak sebesar Rp7,06 triliun, mengalami pertumbuhan pendapatan 33,96 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp5,27 triliun.
"Hal ini ditopang oleh strategi penjualan landed house atau rumah tapak untuk segmen di bawah Rp1 miliar dengan menyasar kalangan milenial first time home buyer," kata CEO LPKR John Riady dalam keterangan tertulis, Selasa.
John mengungkap sampai dengan saat ini LPKR telah meluncurkan delapan klaster perumahan yang kesemuanya mencatat sukses dengan rata-rata penjualan 500-600 unit yang terjual habis hanya dalam waktu beberapa jam di setiap acara pemilihan unitnya.
Klaster kedelapan LPKR Cendana Parc North yang diluncurkan pada 11 September 2021 yang menawarkan 680 unit rumah tapak dua lantai terjual habis hanya dalam waktu lima jam. Dari Cendana Parc North ini LPKR berhasil membukukan pra-penjualan sebesar Rp614 miliar.
"Capaian ini membuat kami optimis akan menutup tahun 2021 dengan keberhasilan menggenapi target pra-penjualan Rp4,2 triliun, naik 20 persen dari target semula Rp3,5 triliun," kata John.
John menyebut, Cendana Parc North menjadi klaster kedelapan yang diluncurkan di Lippo Village dengan lokasi yang menyediakan fasilitas kota baru yang sangat matang.
"Tentunya kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kepercayaan masyarakat terhadap produk yang kami pasarkan. Kesuksesan penjualan delapan klaster ini telah mendukung realisasi capaian target pra-penjualan sebesar Rp4,2 triliun yang kami revisi dari target awal Rp3,5 triliun," urai John.
John bahkan optimis akan segera mencapai target tersebut dengan didukung oleh penjualan produk apartemen yang baru selesai konstruksi serta kelanjutan penjualan tanah industri dan properti komersial di Lippo Cikarang.
Klaster perumahan Waterfront di Lippo Cikarang terus melanjutkan proses serah terima unitnya. Sementara itu klaster Cendana Series di Lippo Village yang meluncur pada tahun 2020 berhasil diselesaikan tepat waktu dan saat ini telah memulai serah terima kepada para pembeli, jelas John.
Menurut lembaga pemeringkatan global Moodys, permintaan untuk segmen produk residensial di Indonesia masih akan terus meningkat dan hal itu akan berdampak positif terhadap perusahaan pengembang untuk periode 6-12 bulan ke depan.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Hal ini ditopang oleh strategi penjualan landed house atau rumah tapak untuk segmen di bawah Rp1 miliar dengan menyasar kalangan milenial first time home buyer," kata CEO LPKR John Riady dalam keterangan tertulis, Selasa.
John mengungkap sampai dengan saat ini LPKR telah meluncurkan delapan klaster perumahan yang kesemuanya mencatat sukses dengan rata-rata penjualan 500-600 unit yang terjual habis hanya dalam waktu beberapa jam di setiap acara pemilihan unitnya.
Klaster kedelapan LPKR Cendana Parc North yang diluncurkan pada 11 September 2021 yang menawarkan 680 unit rumah tapak dua lantai terjual habis hanya dalam waktu lima jam. Dari Cendana Parc North ini LPKR berhasil membukukan pra-penjualan sebesar Rp614 miliar.
"Capaian ini membuat kami optimis akan menutup tahun 2021 dengan keberhasilan menggenapi target pra-penjualan Rp4,2 triliun, naik 20 persen dari target semula Rp3,5 triliun," kata John.
John menyebut, Cendana Parc North menjadi klaster kedelapan yang diluncurkan di Lippo Village dengan lokasi yang menyediakan fasilitas kota baru yang sangat matang.
"Tentunya kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kepercayaan masyarakat terhadap produk yang kami pasarkan. Kesuksesan penjualan delapan klaster ini telah mendukung realisasi capaian target pra-penjualan sebesar Rp4,2 triliun yang kami revisi dari target awal Rp3,5 triliun," urai John.
John bahkan optimis akan segera mencapai target tersebut dengan didukung oleh penjualan produk apartemen yang baru selesai konstruksi serta kelanjutan penjualan tanah industri dan properti komersial di Lippo Cikarang.
Klaster perumahan Waterfront di Lippo Cikarang terus melanjutkan proses serah terima unitnya. Sementara itu klaster Cendana Series di Lippo Village yang meluncur pada tahun 2020 berhasil diselesaikan tepat waktu dan saat ini telah memulai serah terima kepada para pembeli, jelas John.
Menurut lembaga pemeringkatan global Moodys, permintaan untuk segmen produk residensial di Indonesia masih akan terus meningkat dan hal itu akan berdampak positif terhadap perusahaan pengembang untuk periode 6-12 bulan ke depan.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021