Lebak (AntaraBanten) - Sebanyak enam rumah di Kabupaten Lebak, Banten, rusak akibat diterjang angin kencang disertai hujan deras, Jumat (22/2) sore.
"Peristiwa angin kencang ini tidak menimbulkan korban jiwa," kata Ketua Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Muklis di Rangkasbitung, Sabtu.
Ia menyebutkan keenam rumah yang rusak diterjang angin kencang tersebar di Kecamatan Leuwidamar sebanyak tiga unit, Kecamatan Kalanganyar dua unit dan Kecamatan Cibadak satu unit.
Para korban terpaksa mengungsi ke rumah kerabat karena bagian atap rumah mereka kondisinya rusak kategori ringan dan berat.
Sebagian genteng rumah para korban berjatuhan diterjang angin kencang.
Bahkan, rumah warga Desa Bojongleles, Kecamatan Cibadak, rusak berat tertimpa pohon besar.
"Kami mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan jika hujan disertai angin kencang, terutama warga yang rumahnya berdekatan dengan pepohonan," katanya.
Ia mengatakan pihaknya telah menyalurkan bantuan berupa bahan pokok kepada warga korban angin kencang di tiga kecamatan.
Pihaknya berharap masyarakat secara bergotong royong membangun kembali rumah-rumah warga yang rumahnya rusak tersebut.
"Kami meminta partisipasi masyarakat agar meringankan beban para korban bencana alam itu," katanya.
Sementara itu, Untari, salah seorang warga Bojongleles, Kecamatan Cibadak, mengaku saat ini kondisi rumahnya rusak berat akibat ditimpa pohon tumbang.
Namun, kata dia, dirinya dan keluarga selamat karena saat angin kencang mengungsi ke tempat yang lebih aman.
"Kami berharap pemilik pohon yang berdekatan dengan rumahnya agar ditebang karena khawatir tertimpa lagi," katanya.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2013