Pemerintah Kota Serang melakukan  percepatan vaksinasi untuk pelajar, dan kali ini pelajar di  Sekolah Islam Swasta di SMP Pariskian, Sepang, Serang, Banten, menjadi sasaran vaksinasi tersebut, Rabu ,(1/9/2021).

Sebanyak 270 siswa-siswi SMP Pariskian Serang ditargetkan mendapatkan vaksinasi, Wali Kota Serang Syafrudin turun langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi untuk siswa-siswi tersebut.

Baca juga: RSUD Kabupaten Tangerang mulai vaksinasi warga komorbid dengan vaksin Pfizer

Walikota Serang Syafruddin mengatakan untuk pendidikan tatap muka salah satu persyaratannya sudah divaksinasi. Saat ini cakupan vaksinasi untuk para pelajar sudah lebih dari 50 persen. Persyaratan lainnya kapasitas maksimal 50 persen serta melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat.

"Untuk Pembelajaran Tatap Muka sudah bisa berjalan tinggal kesiapan dari sekolahnya masing-masing. Jadi PTM sudah bisa dilaksanakan," ungkapnya

Dikatakan, jumlah data keseluruhan pelajar yang ada di Kota Serang terutama SMP sebanyak  26 ribu pelajar, hingga saat ini yang sudah divaksinasi 10.886 pelajar.

"Sebenarnya sekolah tatap muka sudah diizinkan oleh SKB 3 Menteri, itu diizinkan tidak harus menunggu semua vaksin. Silahkan tatap muka yang penting Prokes (protokol kesehatan) diperketat, dan untuk sekolah yang belum giat vaksinasi akan tetep berjalan," terangnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Pariskian Rizki Maulana menambahkan untuk kesiapan PTM akan dilaksanakan apabila semua siswa-siswi sudah divaksinasi.

" Insya Allah, kegiatan PTM akan segera kita laksanakan karena semua guru sudah divaksinasi dan hari ini semua siswa-siswi sedang melakukan vaksinasi," tuturnya.

Lanjut Rizki, kesiapan PTM sudah 90 persen, dari pembagian jam belajar, pengadaan sarana prasarana, dan perketat prokes serta pembatasan siswa-siswi.

"Kita sudah menyediakan sarana cuci tangan, hand sanitizer, pembatasan siswa agar tidak terjadi kerumunan dan jam pelajaran 4 jam per sifht serta perketat 5M," tutupnya.

Pewarta: Weli

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021