Jakarta (ANTARA News) - Kamar Dagang dan Industri (KADIN) dan OIC International Business Center (OICIBC) menyelenggarakan pameran dan konferensi negara-negara Islam dalam upaya membuka peluang investasi dan bisnis.

Siaran pers yang diterima ANTARA, Selasa, menyebutkan, perhelatan yang dinamakan "The 3rd Muslim World Business and Investment Zone (MWBiz) 2012" dijadwalkan diselenggarakan tanggal 12 – 16 September 2012.

Pameran yang diikuti oleh sekitar 600 pebisnis muslim dari 35 negara anggota OKI ini diperkirakan  akan dikunjungi oleh sekitar 70 ribu pengunjung dan peserta pameran. 

Pameran dan konferensi ini merupakan ketiga kalinya diselenggarakan setelah dua tahun berturut-turut yaitu 2010 dan 2011 diselenggarakan di Kuala Lumpur, Malaysia. 

Jakarta sendiri  dipilih sebagai tempat penyelengaraan MWBiz 2012 karena dinilai sebagai ibukota Indonesia yang memiliki jumlah penduduk muslim terbesar di dunia dan juga merupakan gerbang ekonomi regional di Asia Tenggara.

Sedangkan, Ketua KADIN Jakarta, Eddy Kuntadi mengatakan,KADIN melalui MWBiz 2012 mendukung usaha pemerintah Indonesia dalam mempromosikan produk-produk Indonesia untuk lebih dikenal di dunia terutama negara-negara Islam yaitu produk makanan dan minuman halal, produk fashion muslim, produk kerajinan khas Indonesia,  dll. 

Pasar negara Islam yang mencapai 1,5 miliar penduduk merupakan potensi yang besar bagi Indonesia  untuk memasarkan produk-produknya dan MWBiz 2012 merupakan ajang promosi yang tepat bagi produk-produk Indonesia untuk lebih dikenal  secara luas di dunia terutama negara-negara anggota OKI yang berjumlah 57 negara, kata Eddy.

Dari transaksi bisnis yang terjadi di MWBiz 2012, KADIN akan dapat memberikan kontribusi kepada pemerintah dengan meningkatkan ekspor produk-produk non migas, yang akan berdampak pada peningkatan devisa negara.

Selain untuk kepentingan nasional, KADIN melalui MWBiz 2012 juga menciptakan peluang yang membawa dampak multi efek dalam berbagai sektor usaha, mulai dari promosi investasi hingga terbentuknya networking antara sesama pengusaha anggota OKI. 

Dengan mengusung tema  ‘Memperkuat Aliansi Ekonomi’ , MWBiz 2012 akan  menciptakan peluang investasi yang luas dan membentuk integrasi ekonomi yang lebih kuat dalam komunitas bisnis muslim dunia serta negara-negara Islam yang ekonominya sedang berkembang di tengah krisis global saat ini.

"KADIN optimis pada MWBiz 2012 akan terjadi transaksi bisnis patungan baru, kemitraan di berbagai bidang industri sekaligus memberikan kontribusi terhadap evolusi dari ekonomi Islam global," kata Eddy Kuntadi.

OIC International Business Centre didirikan pada 2003 dengan tujuan untuk mempromosikan perdagangan antaranggota OIC yang berjumlah 57 negara melalui penerbitan OIC Today, sebuah majalah bisnis & ekonomi Islam, dan direktori informasi lain maupun melalui pameran perdagangan, konferensi, dan forum. OIC International Business Centre ini juga ditunjuk sebagai penerbit resmi Inaugural OIC Trade Directory selama KTT OKI Ke-10 Tahun 2003 di Putrajaya, Malaysia.

OICIBC bertujuan untuk menyebarkan informasi di berbagai sektor ke pasar OIC melalui penerbitan OIC Tourism Directory, OIC Education Directory, dan OIC Oil & Gas Directory.

Semua publikasi ini secara substansial telah mempromosikan jaringan dan perdagangan di antara negara anggota OIC. Kemudian, OIC International Business Centre juga berhasil menciptakan sebuah platform yang lebih besar dengan menyelenggarakan acara tahunan Muslim World BIZ Conference & Exhibition.

Saat ini, OIC International Business Centre bekerja sama dengan Ramcel Media menjadi pemain utama dalam industri periklanan luar ruang di Malaysia.

Secara global, OIC International Business Centre telah memainkan peranan pentingnya dalam memperkuat pertumbuhan ekonomi Islam dengan tujuan utama untuk meningkatkan perdagangan antaranggota untuk kepentingan umat Islam. ***2***

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2012