Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengungkapkan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dijalankan di Kota Tangerang Banten memberikan dampak positif pada penurunan keterisian tempat tidur (BOR) rumah sakit dan peningkatan warga yang sembuh.

"Selama penerapan PPKM hingga 2 Agustus 2021 lalu, bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit dan di rumah isolasi terkonsentrasi (RIT) menurun serta angka kesembuhan pasien COVID-19 meningkat," katanya dalam keterangan resminya di Tangerang, Selasa.

Baca juga: Wali Kota Tangerang ajak penyitas COVID-19 donor plasma darah

Ia menjelaskan, untuk BOR rumah sakit saat ini tercatat 57,75 persen dari yang sebelumnya di angka 78 persen. Kemudian untuk BOR RIT di angka 32,16 persen.

Perlu diketahui jumlah ketersediaan tempat perawatan COVID-19 di Kota Tangerang ada 2.140 tempat tidur rinciannya adalah 1.834 tempat tidur isolasi di 32 rumah sakit, 171 tempat tidur ICU di 32 rumah sakit dan 434 tempat tidur di delapan RIT.

Selain itu, grafik angka kesembuhan pasien COVID-19 di Kota Tangerang juga mengalami perkembangan positif yang signifikan di mana sebanyak 20.588 masyarakat telah sembuh dari COVID-19. "Hari ini yang sembuh ada sebanyak 409 orang di Kota Tangerang," katanya.

Kini, Kota Tangerang masih menerapkan PPKM Level 4 mulai tanggal 3 - 9 Agustus 2021. Aturan yang diterapkan disesuaikan dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri terkait aturan dan ketentuan yang harus dijalankan selama berjalannya PPKM level 4.

"Aturan yang diterapkan disesuaikan dengan Instruksi Menteri Dalam Negeri dalam penerapan PPKM Level 4. Kita minta warga tetap disiplin dan menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.

 

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021