Sekretaris Daerah Banten Al Muktabar bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar patroli skala besar dan membagikan 15.000 paket bantuan sosial ke masyarakat terdampak pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 4, Jumat malam.
Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Banten yang turut serta dalam kegiatan tersebut diantaranya Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho, Komandan Korem 064/MY Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko, Wakapolda Banten Brigjen Pol Ery Nursatari, Satpol PP dan BPBD Banten.
Baca juga: Gubernur: Pembangunan rumah sakit darurat COVID-19 di Banten terkendala SDM
”Polda Banten, Korem 064/MY, beserta Pemprov Banten melaksanakan patroli skala besar, tetapi yang dilaksanakan pada malam hari ini bukan penindakan lagi, tapi kita sambangi terhadap warga-warga yang terdampak COVID-19. Dan kita membawa sekitar 15.000 paket sembako," kata Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho.
Paket sembako rencananya akan dibagi dalam 2 (dua) tahap, yakni Jumat (23/7) malam sebanyak 7.500 paket dan Sabtu (24/7) sebanyak 7.500 paket.
”Sembako dibagikan kepada warga masyarakat, seperti pedagang kaki lima, pedagang asongan, penjual di Pasar Lama, Pasar Royal, tukang kebersihan, tukang becak, ojek pangkalan, ojek online, juru parkir, dan semua warga yang terdampak PPKM,”kata Kapolda.
Menurutnya, pembagian bantuan sosial berupa sembako merupakan bukti bahwa negara turut hadir dalam meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19.
”Bansos yang disalurkan pemerintah melalui TNI-Polri ini bertujuan membantu serta meringankan beban masyarakat di tengah pemberlakuan PPKM Level 4 saat ini," jelas Kapolda Banten.
Kapolda juga mengingatkan kepada masyarakat, jangan ragu ataupun sungkan melakukan komunikasi kepada aparat untuk meminta kembali bantuan sosial apabila akan habis maupun sudah habis untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
”Sesuai arahan Bapak Kapolri, kami dari Polda Banten dan Polres jajaran akan kembali mengirimkan bantuan sosial baik yang diberikan dari Pemerintah maupun Polri. Warga juga bisa menyampaikan kepada Bhabinkamtibmas apabila ada tetangganya yang belum mendapatkan bantuan sosial,” kata dia.
Pelaksanaan pembagian bansos 7.500 paket sembako dilakukan serentak oleh Polda Banten dan Polres jajaran yang turut didampingi oleh Pemerintah Daerah dengan rincian Kota Tangerang 1.500 paket, Kabupaten Serang 1.000 paket, Kota Serang 1.000 paket, Kabupaten Lebak sebanyak 1.000 paket, Kabupaten Pandeglang 1.000 paket, Kota Cilegon 1.000 paket dan Polda 1.000 paket.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Banten yang turut serta dalam kegiatan tersebut diantaranya Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho, Komandan Korem 064/MY Brigjen TNI Gumuruh Winardjatmiko, Wakapolda Banten Brigjen Pol Ery Nursatari, Satpol PP dan BPBD Banten.
Baca juga: Gubernur: Pembangunan rumah sakit darurat COVID-19 di Banten terkendala SDM
”Polda Banten, Korem 064/MY, beserta Pemprov Banten melaksanakan patroli skala besar, tetapi yang dilaksanakan pada malam hari ini bukan penindakan lagi, tapi kita sambangi terhadap warga-warga yang terdampak COVID-19. Dan kita membawa sekitar 15.000 paket sembako," kata Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho.
Paket sembako rencananya akan dibagi dalam 2 (dua) tahap, yakni Jumat (23/7) malam sebanyak 7.500 paket dan Sabtu (24/7) sebanyak 7.500 paket.
”Sembako dibagikan kepada warga masyarakat, seperti pedagang kaki lima, pedagang asongan, penjual di Pasar Lama, Pasar Royal, tukang kebersihan, tukang becak, ojek pangkalan, ojek online, juru parkir, dan semua warga yang terdampak PPKM,”kata Kapolda.
Menurutnya, pembagian bantuan sosial berupa sembako merupakan bukti bahwa negara turut hadir dalam meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19.
”Bansos yang disalurkan pemerintah melalui TNI-Polri ini bertujuan membantu serta meringankan beban masyarakat di tengah pemberlakuan PPKM Level 4 saat ini," jelas Kapolda Banten.
Kapolda juga mengingatkan kepada masyarakat, jangan ragu ataupun sungkan melakukan komunikasi kepada aparat untuk meminta kembali bantuan sosial apabila akan habis maupun sudah habis untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
”Sesuai arahan Bapak Kapolri, kami dari Polda Banten dan Polres jajaran akan kembali mengirimkan bantuan sosial baik yang diberikan dari Pemerintah maupun Polri. Warga juga bisa menyampaikan kepada Bhabinkamtibmas apabila ada tetangganya yang belum mendapatkan bantuan sosial,” kata dia.
Pelaksanaan pembagian bansos 7.500 paket sembako dilakukan serentak oleh Polda Banten dan Polres jajaran yang turut didampingi oleh Pemerintah Daerah dengan rincian Kota Tangerang 1.500 paket, Kabupaten Serang 1.000 paket, Kota Serang 1.000 paket, Kabupaten Lebak sebanyak 1.000 paket, Kabupaten Pandeglang 1.000 paket, Kota Cilegon 1.000 paket dan Polda 1.000 paket.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021