Jakarta, (ANTARA) - Sebanyak 270 sekolah di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi serta Jawa Barat mengikuti kompetisi seni, ilmu pengetahuan, dan olahraga dalam Festival Universitas Mercu Buana Jakarta.

"Dalam kompetisi kali ini, kami mengusung tema keberagaman dan kreativitas remaja," kata Rektor Universitas Mercu Buana Arissetyanto saat membuka acara festival di Jakarta, Rabu.

Sebanyak 270 sekolah yang mengikuti kompetisi ini terdiri atas 202 SMA/SMK dan 68 SMP dari Jabodetabek dan Jawa Barat.Festival Uvinversitas Mercu Buana ke empat diadakan 9 - 30 November.

Ia mengharapkan, nilai keberagaman yakni kemampuan dalam mengelola perbedaan pendapat, mengelola kesamaan dalam lingkungan mayoritas, serta tidak mudah menyudutkan salah satu pihak, dapat menjadi inti dalam festival kali ini.

Apalagi remaja perlu dibentengi dengan kegiatan positif seperti kompetisi sehingga tidak terjerumus pada kegiatan negatif seperti tawuran, katanya.

Festival ini juga memberikan peluang kepada pelajar untuk membuktikan kreativitas yang dimilikinya karena tidak terekspos.

"Kompetisi ini sebagai alternatif dalam mengembangkan kreativitas dan menjalin keakraban sesama pelajar dari berbagai sekolah," katanya.

Sementara itu, Kepala Biro Sekretariat UMB yang juga ketua panitia festival Irmulan Sati menambahkan dalam festival ini terdapat 10 kompetisi seni, ilmu pengetahuan,  dan olahraga seperti marawais, paduan suara, tari saman, paskibra, pramuka, matematika, percakapan dalam bahwa Inggris, futsal, voli, dan basket.

Selain itu, diselenggarakan pula seminar tentang jurnalistik televisi, desain Web, robot, fotograpi, desain interior, kemampuan komunikasi untuk guru SMA/SMK dalam rangka memperingati Hari Guru  25 November mendatang.

"Kami juga mengampanyekan mengenai kampus hijau dengan memberikan 300 pohon produktif dan pohon langka kepada sekolah," katanya.

Dari 10 kompetisi, tiga di antaranya diminati banyak siswa yaitu futsal dengan 183 tim, basket 3on3 dengan 127 tim dan percakapan bahan Inggris 88 tim.

"Minat pelajar pada kompetisi olahraga dan bahasa Inggris menandakan pembangunan pendidikan saat ini maju karena kecerdasan kognitif, hati nurani, dan fisik sesuai dengan nilai Pancasila," katanya.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2011