Bupati Pandeglang Irna Narulita meminta para kepala desa pro aktif memaksimalkan program Pendataan Tanah Sistematis Lengkap ( PTSL) agar manfaatnya bisa optimal.

Kabupaten Pandeglang untuk tahun 2021 mendapatkan kuota untuk program nasional ini cukup besar.

Baca juga: RPJMD Pandeglang 2021-2026 Sasar 12 Program Unggulan Berdaya Saing

"Ini sebuah kesempatan baik yang diberikan oleh Presiden untuk legalitas kepemilikan hak atas tanah, jangan sampai kesempatan terbuang begitu saja," kata Bupati Pandeglang Irna Narulita saat penandatanganan MOU dengan Badan Pertanahan Nasional di Pandeglang, Jumat.

Menurut Irna, dengan memiliki hak atas tanah, masyarakat dapat menggunakan untuk dukungan permodalan.

"Kami kerja bareng dengan BPN, sosialisasi terus dilakukan dibantu oleh Desa dan RT/RW," kata dia.

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya terus mendorong Kepala Desa agar pro aktif mengawal program tersebut. Sebab diantaranya ada yang sudah diajukan setahun yang lalu terhambat dalam pengukuran karena kondisi pandemi.

Kepala BPN Pandeglang Suraji mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk mengevaluasi kegiatan PTSL. Sebab, kata Suraji, target untuk Pandeglang tahun ini sangat besar kurang lebih mencapai 109.189 bidang.

"Kepala Kanwil Banten menargetkan kami pada akhir bulan Juni 20.700 bidang harus sudah selesai," kata Suraji.

 

Pewarta: Mulyana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021