Tangerang, (ANTARABanten) - Penetapan Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Banten sebagai sentra industri perikanan disambut antusias sejumlah warga di wilayah ini karena akan mengurangi tenaga pengangguran usia produktif.

"Kami sudah mendatangi sejumlah warga dan mereka antusias menyambut penetapan Kronjo sebagai sentra industri perikanan," kata Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Tangerang, H. Ahmad Jaini di Tangerang, Jumat.

Tenaga kerja produktif terutama pada sektor perikanan di Kecamatan Kronjo banyak yang masih menganggur, kata Ahmad Jaini terkait Surat Keputusan Menteri Perikanan dan Kelautan No. No.32 Tahun 2010 bahwa wilayah Kecamatan Kronjo ditetapkan menjadi sentra industri perikanan.

Sedangkan wilayah serupa lainnya ditetapkan di Banten yakni Kabupaten Serang, Kabupaten Lebak, Kota Serang dan Kabupaten Pandeglang.

Meski program tersebut dicanangkan sejak 2010 namun harus selesai awal 2015, untuk itu pihaknya terus memantau perkembangannya.

Ia menyatakan bahwa Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Pemkab Tangerang telah menyusun program tersebut untuk segera dilaksanakan.

Bahkan Pemkab sudah menyediakan lahan sekitar 2,1 hektare untuk program itu dan warga setempat dilibatkan demi kesejahteraan penduduk yang mayoritas memang mengandalkan pendapatan dari sektor perikanan dan pertanian.

Dalam program itu berbagai usaha perikanan diolah menggunakan teknologi industri mulai dari budidaya ikan tawar dan laut, pengembangan hingga produksi dalam kemasan.

Sementara itu, Karnen, warga Desa Pasir, Kecamatan Kronjo mengatakan bahwa program sentra perikanan itu bila terwujud tentu dapat menambah lapangan kerja.

"Warga sangat mendambakan adanya usaha industri perikanan di wilayah ini, karena selama ini digarap secara tradisional," katanya.

Pendapat serupa juga disampaikan Sandilka dan Umar, penduduk Desa Kronjo bahwa program tersebut minimal dapat membantu pemuda setempat untuk dapat memperoleh pekerjaan.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2011