Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tengah merencanakan jadwal vaksinasi bagi ribuan guru di wilayah tersebut, selain guru lokal pihak dindikbud akan melaksanakan vaksinasi bagi guru asing. Hal itu dilakukan jika tahapan vaksinasi bagi guru lokal telah rampung.

Kepala Dindikbud Kota Tangsel, Taryono, menerangkan, guru asing itu banyak mengajar di Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK). Nantinya mereka pun akan mendapat giliran untuk menjalani vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Jalin kerjasama dengan Pemkot Serang, Pemkot Tangsel resmi buang sampah ke TPA cilowong

"Beberapa sekolah lembaga pendidikan kerjasama luar negeri itu kan ada yang WNA. Saat ini belum, nanti tahap berikutnya," katanya di sela vaksinasi 3 ribu guru di Teras Kota, Serpong, Tangsel, Rabu (28/04/21).

Meski begitu, belum diketahui secara detail berapa banyak guru aaing yang mengajar di sekolah-sekolah yang ada di Tangsel. Kebanyakan mereka mengajar di sekolah unggulan atau sekolah khusus perwakilan negaranya masing-masing.

"Kalau datanya kita belum tahu persisnya, nanti kita akan data per sekolah lagi. Sekolah-sekolah yang ada guru asing itu banyak sekali di Tangsel, misalnya Japanes School, British School, atau sekolah-sekolah unggulan," jelas Taryono.

Saat ini sendiri total telah ada sekira 12 ribu guru lokal di Tangsel yang menjalani vaksinasi. Tiga ribu di antaranya baru menjalani vaksinasi tahap pertama sejak 26 hingga tanggal 28 April hari ini. Sedangkan sisanya akan kembali disisir untuk mengetahui siapa saja guru yang belum divaksin.

"Kan dari tanggal 26, 27 dan 28 hari ini itu jumlahnya 3 ribuan guru yang divaksin. Sebelumnya yang sudah itu sekira 9 ribuan. Nanti kami akan sisir lagi, di semua lembaga untuk memastikan semua sudah divaksin," tukasnya.

Pewarta: Fadzar Ilham

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021