Apotek online Lifepack memberikan solusi berupa kemudahan dalam membeli obat-obatan bagi nasabah asuransi kesehatan.
Seperti diketahui asuransi kesehatan saat ini menjadi hal yang sangat penting bagi masyarakat untuk dapat memberikan perlindungan serta jaminan mendapatkan layanan kesehatan. Berbagai jaminan layanan kesehatan diberikan oleh asuransi, salah satunya adalah penebusan obat.
“Nasabah asuransi kesehatan biasanya melakukan aktivitas rawat jalan maupun rawat inap di rumah sakit. Saat ini kenyamanan dan keamanan pelayanan kesehatan khususnya di rumah sakit terganggu karena adanya COVID-19. Terlebih aktivitas menunggu dokter dan menunggu obat memakan waktu yang cukup lama, padahal masyarakat masih harus diwajibkan untuk patuh terhadap protokol kesehatan yaitu 3M; Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak. Untuk itu, pemanfaatan layanan apotek online seperti Lifepack ini dapat menjadi solusi bagi masyarakat khususnya nasabah asuransi kesehatan untuk menebus obat tanpa perlu menunggu di rumah sakit atau pergi ke apotek," kata Natali Ardianto, CEO Lifepack & Jovee dalam keterangan tertulis, Sabtu.
Merujuk pada Permenkes Nomor 58 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit ditetapkan bahwa, waktu tunggu obat maksimal 15 menit untuk obat non racikan dan 30 untuk obat racikan, tanpa melihat jumlah item obat. Namun kendala di lapangan masih kurang sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.
"Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan RSUD Blambangan 2014, mengenai faktor penyebab waktu tunggu pelayanan instalasi farmasi, menunjukkan bahwa waktu tunggu rata-rata obat non racikan adalah 70,81 menit, dan obat racikan 139,85 menit. Dari data tersebut, percepatan layanan yang dilakukan apotek online seperti Lifepack sangat membantu pasien dalam hal ini nasabah asuransi kesehatan untuk menghemat waktu mendapatkan obat." ujar Natali.
Natali menambahkan proses verifikasi hingga obat bisa diantar kepada kurir atau ekspedisi sekitar 8 menit. Selanjutnya, untuk proses pengiriman obat kepada pasien akan menyesuaikan tipe pengirimannya, dimulai dari regular hingga instant. Standar ini kami terapkan tentunya agar pasien dapat langsung menerima dan mengonsumsi obat tersebut.
Lifepack adalah apotek online pertama di Indonesia dengan spesialisasi penyakit kronis. Sebagai penyedia layanan obat terlengkap dan terpercaya, Lifepack mengirimkan obat asli dengan harga lebih murah. Lifepack memiliki berbagai layanan kesehatan di antaranya; pemesanan obat, konsultasi dokter umum secara gratis, konsultasi dokter spesialis dengan harga terjangkau, dan kotak obat spesial (blister) untuk penderita penyakit kronis.
Saat ini layanan apotek online Lifepack telah bekerja sama dengan salah satu partner asuransi kesehatan terbesar di Indonesia yaitu Generali Indonesia.
Lifepack dan Generali Indonesia melakukan terobosan baru dalam bidang kesehatan yaitu layanan kesehatan komprehensif di dalam satu aplikasi aplikasi Gen iClick, di mana terdapat layanan konsultasi Dokter Leo dan penebusan obat yang didukung oleh Lifepack. Kolaborasi ini bertujuan untuk memberikan kemudahan nasabah asuransi dalam memperoleh obat secara tepat, cepat, dan aman.
"Kami bekerja sama dengan partner asuransi kesehatan terbaik di Indonesia serta kami juga membuka peluang untuk bekerja sama dengan partner lain seluas-luasnya. Karena kami ingin inovasi serta layanan yang Lifepack miliki ini dalam peresepan dan pembelian obat dapat menjadi solusi untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat khususnya nasabah asuransi di Indonesia," tutup Natali.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Seperti diketahui asuransi kesehatan saat ini menjadi hal yang sangat penting bagi masyarakat untuk dapat memberikan perlindungan serta jaminan mendapatkan layanan kesehatan. Berbagai jaminan layanan kesehatan diberikan oleh asuransi, salah satunya adalah penebusan obat.
“Nasabah asuransi kesehatan biasanya melakukan aktivitas rawat jalan maupun rawat inap di rumah sakit. Saat ini kenyamanan dan keamanan pelayanan kesehatan khususnya di rumah sakit terganggu karena adanya COVID-19. Terlebih aktivitas menunggu dokter dan menunggu obat memakan waktu yang cukup lama, padahal masyarakat masih harus diwajibkan untuk patuh terhadap protokol kesehatan yaitu 3M; Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak. Untuk itu, pemanfaatan layanan apotek online seperti Lifepack ini dapat menjadi solusi bagi masyarakat khususnya nasabah asuransi kesehatan untuk menebus obat tanpa perlu menunggu di rumah sakit atau pergi ke apotek," kata Natali Ardianto, CEO Lifepack & Jovee dalam keterangan tertulis, Sabtu.
Merujuk pada Permenkes Nomor 58 Tahun 2014 tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit ditetapkan bahwa, waktu tunggu obat maksimal 15 menit untuk obat non racikan dan 30 untuk obat racikan, tanpa melihat jumlah item obat. Namun kendala di lapangan masih kurang sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.
"Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan RSUD Blambangan 2014, mengenai faktor penyebab waktu tunggu pelayanan instalasi farmasi, menunjukkan bahwa waktu tunggu rata-rata obat non racikan adalah 70,81 menit, dan obat racikan 139,85 menit. Dari data tersebut, percepatan layanan yang dilakukan apotek online seperti Lifepack sangat membantu pasien dalam hal ini nasabah asuransi kesehatan untuk menghemat waktu mendapatkan obat." ujar Natali.
Natali menambahkan proses verifikasi hingga obat bisa diantar kepada kurir atau ekspedisi sekitar 8 menit. Selanjutnya, untuk proses pengiriman obat kepada pasien akan menyesuaikan tipe pengirimannya, dimulai dari regular hingga instant. Standar ini kami terapkan tentunya agar pasien dapat langsung menerima dan mengonsumsi obat tersebut.
Lifepack adalah apotek online pertama di Indonesia dengan spesialisasi penyakit kronis. Sebagai penyedia layanan obat terlengkap dan terpercaya, Lifepack mengirimkan obat asli dengan harga lebih murah. Lifepack memiliki berbagai layanan kesehatan di antaranya; pemesanan obat, konsultasi dokter umum secara gratis, konsultasi dokter spesialis dengan harga terjangkau, dan kotak obat spesial (blister) untuk penderita penyakit kronis.
Saat ini layanan apotek online Lifepack telah bekerja sama dengan salah satu partner asuransi kesehatan terbesar di Indonesia yaitu Generali Indonesia.
Lifepack dan Generali Indonesia melakukan terobosan baru dalam bidang kesehatan yaitu layanan kesehatan komprehensif di dalam satu aplikasi aplikasi Gen iClick, di mana terdapat layanan konsultasi Dokter Leo dan penebusan obat yang didukung oleh Lifepack. Kolaborasi ini bertujuan untuk memberikan kemudahan nasabah asuransi dalam memperoleh obat secara tepat, cepat, dan aman.
"Kami bekerja sama dengan partner asuransi kesehatan terbaik di Indonesia serta kami juga membuka peluang untuk bekerja sama dengan partner lain seluas-luasnya. Karena kami ingin inovasi serta layanan yang Lifepack miliki ini dalam peresepan dan pembelian obat dapat menjadi solusi untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat khususnya nasabah asuransi di Indonesia," tutup Natali.
Editor : Ridwan Chaidir
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021