Pemerintah Kota Tangerang meminta kepada PMI untuk melakukan sosialisasi secara masif tentang manfaat terapi plasma konvalesen dalam membantu meningkatkan kesembuhan pasien COVID-19.

"Ini bisa jadi alternatif untuk mempercepat kesembuhan pasien COVID-19. Tapi saat ini kondisinya masih minim penyintas COVID-19 yang mendonorkan plasma darahnya," kata Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin dalam Musyawarah Kerja PMI Kota Tangerang Tahun 2020 di Tangerang, Selasa.

Baca juga: Pemkot Tangerang tunda belajar tatap muka
Baca juga: 40 hotel/restoran di Kota Tangerang dapat dana hibah pariwisata

Ia mengharapkan PMI sebagai penyedia bank darah harus lebih proaktif dalam mengajak peran serta RS rujukan maupun penyintas COVID-19 dalam hal donor plasma darah konvalesen.

"Harapannya tentu dapat membantu penyembuhan pasien COVID-19 serta memutus mata rantai penyebaran," katanya.

Sachrudin juga menyampaikan PMI sebagai salah satu organisasi kemanusiaan di Kota Tangerang harus selalu mengedepankan inovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan tidak melupakan semangat kemanusiaan.

"Dengan inovasi tentunya akan sangat berguna agar pelayanan kemanusiaan bisa lebih cepat dan tepat," ungkap Sachrudin dalam acara yang mengusung tema "Terwujudnya PMI Yang Profesional dan Berintegritas Serta Bergerak Bersama Masyarakat".

Terkait dengan penanganan COVID-19, ia menegaskan bahwa pemkot terus melakukan berbagai upaya dalam menekan penyebaran, mulai dari pembatasan aktivitas masyarakat dan menerjunkan personel gabungan bersama TNI/Polri untuk mengawasi adanya pelanggaran protokol kesehatan.

Selain itu, di perkantoran juga sudah diterapkan sistem bekerja dari rumah dengan kapasitas yang bisa melakukan aktivitas di kantor terbatas, sedangkan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka bagi pelajar tahun depan ditunda.

"Pelaku usaha juga sudah kita berikan imbauan agar menjalankan aturan jam operasional guna memutus penyebaran COVID-19 dengan buka sampai tertentu sesuai surat edaran," katanya.

Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang mengintensifkan patroli pengamanan di area publik dan tempat hiburan guna memastikan protokol kesehatan diterapkan warga guna menekan penyebaran COVID-19.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang Agus Henra mengatakan 250 personel telah disiagakan untuk melakukan penegakan aturan protokol kesehatan menjelang akhir tahun ini.
 

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020