Merak (ANTARABanten) - Tujuh imigran gelap asal Srilanka  diselamatkan kapal nelayan ketika sedang berenang yang kemudian warga menyerahkan mereka ke kantor desa setempat.

Ketujuh imigran gelap dari Srilanka diselamatkan warga di perairan pulau Handelem atau pulau Pecang, Kabupaten Pandegelang, Banten, demikian dilaporkan koresponden ANTARA, Selasa.

Diduga ketujuh imigran yang diselamatkan warga pada Selasa (19/10) malam tersebut, adalah bagian dari puluhan imigran asal Srilangka yang terdampar di perairan sekitar Pulau Tanjung Cina, Pandeglang.

Masyarakat nelayan yang tengah memancing berhasil menyelamatkan mereka ke perahunya hingga ke daratan yang kemudian ketujuh imigran tersebut dibawa kantor desa setempat.

Ketujuh imigran tersebut diketahui bernama Khayarukan (22), Darliman (38), Tipan (27), Sugandan (31), Sutharshan (26), Sasikumar (39), dan Navardnaraj (37).

"Imigran itu kami serahkan ke Polsek Sumur dan mereka kabarnya sekarang sudah dievakuasi menggunakan dua kapal patroli polisi yang tiba Selasa sore," kata Murstam.

Dihubungi secera terpisah, Panit Gakum Dit Polair Banten, Ipda Satria Nanda membenarkan adanya pengamanan tujuh imigran gelap yang diselamatkan nelayan Banten.

"Benar. Sekarang ketujuh imigran tersebut sudah dibawa dengan kapal patroli 513 dari Mabes," katanya.

Sebelumnya, tiga imigran Srilanka juga ditemukan nelayan sekitar Pulau Paniatian. Ketiga imigran tersebut sudah dibawa ke Merak oleh Dit Polair Polda Banten.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2010