Program kerja yang terangkum dalam Rolas Karse atau 12 cita-cita pasangan calon Wali Kota Cilegon H Ali Mujahidin dan Wakil Wali Kota Firman Mutakin (Mulia) adalah jawaban akan kebutuhan masyarakat yang kelak harus dipertanggungjawabkan.
Calon Wakil Wali Kota Cilegon, Firman Mutakin dalam kegiatan kampanye terbatas, sering diingatkan warga untuk tidak lupa dengan janji-janji kampanye ketika nanti memenangkan Pilkada Cilegon 2020.
"Kami ini didukung oleh masyarakat Cilegon secara langsung dan tanpa adanya partai politik. Apa yang kami sampaikan dalam Rolas Karse itu hasil dari serapan aspirasi masyarakat melalui diskusi bersama," kata Firman di sela kegiatan Kampanye Terbatas, di Cilegon, Jumat (13/11/2020).
Firman mengatakan Rolas Karse Cilegon Mulia bukan visi dan misi biasa, dimana semua peserta kontestasi pilkada jika menang maka wajib untuk melaksanakannya.
"Sudah pasti, ketika Allah meridhoi, Haji Mumu dan saya memimpin Kota Cilegon, maka Rolas Karse harus menjadikan Kota Cilegon lebih baik dan berkualitas selama 5 tahun masa kerja," kata Firman.
Disebutkan Firman, Rolas Karse diantaranya adalah peningkatan moral dan akhlak mulia, UMKM dan tempat usaha, solusi pengangguran, pendidikan gratis, kesejahteraan, SDM generasi emas, infrastruktur dan ruang publik, meningkatkan PAD dan ekonomi, birokrasi bebas KKN, kualitas kesehatan, ketahanan pangan, serta solusi banjir dan lingkungan hidup.
"Kami akan lebih leluasa menjalankan itu semua karena tidak ada kontrak politik dengan partai manapun. Apa yang kami kerjakan berhubungan langsung pada kepentingan masyarakat," katanya.
Tingginya dukungan masyarakat sejak awal perjuangan Mulia untuk bisa lolos mendaftar, hingga tahapan Pilkada Cilegon, Firman lebih termotivasi untuk terus melakukan dialog terbuka dengan masyarakat terkait pembangunan Kota Cilegon.
"Calon perseorangan itu lahir dari rahim masyarakat, tanpa beban kepentingan kelompok dan golongan. Insya Allah menang unggul diiringi keberkahan," kata Firman.
Ahmad Khairani, warga Kelurahan Kalanganyar, Kecamatan Cibeber mengatakan Rolas Karse yang ditawarkan MULIA sudah cukup menjawab semua persoalan di Kota Cilegon.
"Masalah pengangguran, kemiskinan, kesehatan, kesejahteraan, hingga pendidikan gratis yang menurut saya paling dibutuhkan masyarakat saat ini," kata Roni.
Mulia menawarkan solusi yang dilengkapi dengan strategi pelaksanaan program kerja yang akan dilaksanakan.
"Mulia itu solutif untuk perubahan Cilegon adil, makmur dan sentosa," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Calon Wakil Wali Kota Cilegon, Firman Mutakin dalam kegiatan kampanye terbatas, sering diingatkan warga untuk tidak lupa dengan janji-janji kampanye ketika nanti memenangkan Pilkada Cilegon 2020.
"Kami ini didukung oleh masyarakat Cilegon secara langsung dan tanpa adanya partai politik. Apa yang kami sampaikan dalam Rolas Karse itu hasil dari serapan aspirasi masyarakat melalui diskusi bersama," kata Firman di sela kegiatan Kampanye Terbatas, di Cilegon, Jumat (13/11/2020).
Firman mengatakan Rolas Karse Cilegon Mulia bukan visi dan misi biasa, dimana semua peserta kontestasi pilkada jika menang maka wajib untuk melaksanakannya.
"Sudah pasti, ketika Allah meridhoi, Haji Mumu dan saya memimpin Kota Cilegon, maka Rolas Karse harus menjadikan Kota Cilegon lebih baik dan berkualitas selama 5 tahun masa kerja," kata Firman.
Disebutkan Firman, Rolas Karse diantaranya adalah peningkatan moral dan akhlak mulia, UMKM dan tempat usaha, solusi pengangguran, pendidikan gratis, kesejahteraan, SDM generasi emas, infrastruktur dan ruang publik, meningkatkan PAD dan ekonomi, birokrasi bebas KKN, kualitas kesehatan, ketahanan pangan, serta solusi banjir dan lingkungan hidup.
"Kami akan lebih leluasa menjalankan itu semua karena tidak ada kontrak politik dengan partai manapun. Apa yang kami kerjakan berhubungan langsung pada kepentingan masyarakat," katanya.
Tingginya dukungan masyarakat sejak awal perjuangan Mulia untuk bisa lolos mendaftar, hingga tahapan Pilkada Cilegon, Firman lebih termotivasi untuk terus melakukan dialog terbuka dengan masyarakat terkait pembangunan Kota Cilegon.
"Calon perseorangan itu lahir dari rahim masyarakat, tanpa beban kepentingan kelompok dan golongan. Insya Allah menang unggul diiringi keberkahan," kata Firman.
Ahmad Khairani, warga Kelurahan Kalanganyar, Kecamatan Cibeber mengatakan Rolas Karse yang ditawarkan MULIA sudah cukup menjawab semua persoalan di Kota Cilegon.
"Masalah pengangguran, kemiskinan, kesehatan, kesejahteraan, hingga pendidikan gratis yang menurut saya paling dibutuhkan masyarakat saat ini," kata Roni.
Mulia menawarkan solusi yang dilengkapi dengan strategi pelaksanaan program kerja yang akan dilaksanakan.
"Mulia itu solutif untuk perubahan Cilegon adil, makmur dan sentosa," katanya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020