Surabaya (ANTARA) - Owner Pacific Caesar Surabaya Irsan Pribadi Susanto optimistis dengan skuad saat ini timnya lolos ke babak playoff Indonesian Basketball League (IBL) 2025, yang dimulai pada 11 Januari.
"Kami juga ada tambahan Frank Victor Johnson sebagai pemain heritage, yang itu saya nilai bisa memberikan nilai tambah buat tim. Target 2025 kami sangat optimis bisa lebih baik daripada musim sebelumnya, minimal playoff," ucap Irsan saat perkenalan tim di Surabaya, Sabtu.
Selain itu, kata Irsan, untuk pertandingan pertamanya di IBL 2025 melawan Rajawali Medan pada Minggu (12/1), dirinya juga menyakini anak asuh dari Dhimas Anis bisa meraih kemenangan.
"Semuanya untuk persiapan berjalan lancar. Pemain terakhir yang datang Frank Johnson akhir Desember sudah datang dan sudah beberapa kali latihan. Saya yakin minimal di Kota Medan kami bisa menang," katanya.
Baca juga: IBL 2025, jumlah pemain lokal naturalisasi bertambah
Oleh karena itu, pihaknya berharap kepada seluruh masyarakat Jawa Timur, khususnya Surabaya, untuk terus memberi dukungan Pacific Caesar pada kompetisi IBL 2025 ini.
"Harapan saya seluruh warga Surabaya terutama dan mungkin semua penggemar basket dari Jawa Timur karena kami juga satu-satunya wakil yang bertahan di Jawa Timur. Setiap pertandingan home boleh nonton langsung live streaming, kalau sempat hadir ke lapangan," ujarnya.
Sementara itu, Head Coach Pacific Caesar Surabaya Dhimas Anis Setiaputra mengaku anak asuhnya, terutama pemain asing masih perlu adaptasi agar bisa menyatu dengan pemain lokal.
"Ada beberapa pemain asing yang masih belum banyak berlatih bersama dengan kami karena baru tiba di Surabaya," kata Dhimas.
Baca juga: Pacific ganti pemain asing sebelum IBL 2025 dimulai
Menurut dia, kedekatan tim harus terus dilakukan terlebih untuk memberi detil-detil teknis pertandingan dari masing-masing posisi.
"Mungkin chemistry harus terus terbangun untuk kami masukkan game play nya ke mereka, tapi sejauh ini, saya juga sudah punya solusinya," ucapnya.
Meskipun begitu, dari hasil evaluasi musim lalu ada beberapa hal yang harus diperbaiki terutama untuk mematangkan game play dan akurasinya.
"Jadi, latihannya akan lebih intensif lagi dari pagi dan sore," tuturnya.
Terlebih, dirinya juga harus membangun mental work holic dan berjuang hingga akhir kepada seluruh pemainnya.
"Jadi mereka itu harus dibangun untuk lebih kerja keras dan tidak menyerah di pertengahan ketika ketinggalan poin, mentalnya harus dibangun untuk bisa berjuang hingga menit akhir," ujarnya.
Baca juga: San Antonio Spurs sukses atasi Denver Nuggets 113-110
Roaster Pacific Caesar Surabaya IBL 2025:
R. Azzaryan Pradhitya (0)
Dio Freedo Putra (1)
Gregorio Claudie Wibowo (7)
Muhammad Aulaz Ariezky Septano (8)
Daffa Dhoifullah (9)
Yonatan (12)
Chrishon Reydell Briggs (Pemain Asing) (13)
Aven Ryan Pratama (14)
Darren Vai Cellose (18)
Christian Yuda (23) (Captain)
Miguel Angel Miranda (Pemain Asing) (24)
Frank Victor Johnson (Pemain Heritage) (25)
Muhamad Iqbal Hardianto (41)
Stevan Arya Giovanni (Pemain Rookie) (78)
Alioune Tew (Pemain Asing) (92)
Head Coach : Dhimas Anis Setiaputra