Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, di Serang, Senin, mengaku bersyukur bisa melakukan ziarah yang merupakan agenda rutin setiap tahun, sebagai bagian dari rangkaian HUT ke-498 Serang pada 8 Oktober 2024.
"Kami jajaran Pemda Serang dengan jajaran Dewan bisa ikut ziarah, kemudian dari para alim ulama, ustadz kita melakukan ziarah ke KH Tubagus Syam’un yang merupakan bupati pertama Kabupaten Serang," ujarnya di Kampung Walukon, Desa Kamasan, Kecamatan Cinangka, Senin.
Ia mengatakan sebagai Bupati Serang mempunyai tugas untuk melanjutkan perjuangan dan cita-cita Brigjen KH Syam’un membangun Kabupaten Serang dan mensejahterakan masyarakat.
Baca juga: Gubernur: Kesejahteraan rakyat jadi kunci peringatan HUT Banten
Baca juga: Gubernur: Kesejahteraan rakyat jadi kunci peringatan HUT Banten
Diakuinya, masih banyak yang harus dilakukan terutama terkait perekonomian masyarakat dan menurunkan angka pengangguran dengan tidak hanya bisa mengandalkan industri-industri yang ada di Kabupaten Serang.
”Akan tetapi, membentuk ekonomi-ekonomi masyarakat yang harus kita lakukan di setiap desa, supaya merata pembangunan ekonominya, kegiatan ekonominya, merata di setiap desa dan di setiap kecamatan," ungkapnya.
Sedangkan untuk pembangunan infrastruktur, Tatu menyebutkan sepanjang 601,13 kilometer yang menjadi kewenangan utama Pemkab Serang sudah selesai dibeton.
”Jadi ada peningkatan nilai ekonominya dan dari bidang yang lainnya, perikanan dan lain bidang sebagainya. Infrastruktur yang sudah mendukung ini, memang disiapkan untuk menggerakkan ekonomi masyarakat. Ke depan menggerakkan ekonomi masyarakat ini yang harus didorong," katanya.
Baca juga: HUT Banten, anggota DPRD Banten soroti pabrik narkoba hingga miras
Baca juga: HUT Banten, anggota DPRD Banten soroti pabrik narkoba hingga miras
Sementara itu Ketua DPRD Kabupaten Serang Bahrul Ulum mengatakan perjuangan Brigjen TNI KH Syam’un harus dilanjutkan. ”Tapi hari ini kita jujur penjajahan ini dari diri kita, dari badan kita, dari sekitar kita, yang kemudian model-model penjajahan ini yang harus kita hilangkan bagi masyarakat Kabupaten Serang menuju masyarakat yang maju dan sejahtera," ujarnya.
Oleh karenanya, kata Ulum, napak tilas ini diharapkan mendapatkan karomah agar semua generasi penerusnya diberikan kekuatan dan kesehatan untuk melanjutkan serta memperjuangkan cita-citanya.
”Harapannya di usia ke-498 ini Serang semakin maju, masyarakatnya semakin sejahtera, penuh dengan pemberdayaan, optimisme terhadap ekonomi yang akan terus mengalami peningkatan," katanya.
Baca juga: Pemkab Serang siapkan sentra 12 motif batik untuk pemasaran
Baca juga: Pemkab Serang siapkan sentra 12 motif batik untuk pemasaran