Kabupaten Tangerang (ANTARA) - Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) menggelar konsolidasi nasional penetapan dukungan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah jelang Pilkada 2024 di Tangerang, Selasa.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu dalam jumpa pers di Tangerang, mengatakan bahwa dalam konsolidasi ini pihaknya menghadirkan seluruh kader partai secara nasional untuk menerima arahan serta pemberian Surat Keputusan (SK) Model B1 KWK terhadap bakal calon yang akan mengikuti pemilihan kepala daerah serentak.
"Kegiatan ini kita lakukan sebagai memberikan beberapa poin persiapan Pilkada. Yang pertama adalah memberikan B1 KWK sebagai bukti dukungan resmi PKS kepada calon Bupati/Wakil Bupati, Walikota/Wakil Walikota dan Gubernur, kemudian ini juga dilakukan sebagai proses penyerapan aspirasi dari seluruh kader dengan sistem bottom up atau yang berarti calon kepala daerah diharapkan bisa berkomunikasi dengan DPD PKS," katanya.
Ia menyebutkan, PKS akan memberikan salah satu yang menjadi pokok bahasan tentunya berkaitan dengan pesta demokrasi daerah yang saat ini semakin dekat, terutama menyangkut siapa calon atau pasangan calon yang akan diusung oleh partainya pada Pilkada nanti.
"Semua calon yang ada, Insyaallah semuanya bisa dipastikan sudah melalui proses bottom up struktur yang ada di bawah, karena DPP PKS sudah membentuk tim internal dan independen sebagai penilaian kepada para calon kepala daerah layak untuk di usung," ungkapnya.
Baca juga: Kelakar PKS, Presiden dari Gerindra, Jakarta untuk PKS
Ia menegaskan, untuk menyukseskan pemilihan kepala daerah tahun ini, PKS akan berkomitmen dengan seluruh kader atas kerja-kerja kolektif dari keluarga besar partai untuk habis-habisan memberikan pemenangan kepada calon-calon kepala daerah yang mendapat dukungan dari pihaknya.
"Saya juga menegaskan kepada para calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di seluruh Indonesia untuk proses tahapan Pilkada 2024 ini dapat berjalan secara demokratis, aman, damai dan lancar," kata dia.
Sementara itu, Sekretaris PKS Aboe Bakar Al Habsyi menambahkan bahwa dalam hal ini partainya akan memberikan formulir persetujuan B Parpol KWK kepada 365 persetujuan dukungan kepada calon Gubernur/Wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati dan Walikota/Wakil Walikota di Pilkada di seluruh Indonesia.
Adapun jumlah persetujuan dukungan D untuk calon Gubernur sebanyak 31 KWK, kemudian B persetujuan dukungan calon Bupati sebanyak 272 KWK dan 65 KWK persetujuan calon Walikota.
"Tentu ini mempunyai target, yakni ada dua poin, yang pertama untuk memastikan kelancaran pendaftaran pada 27-29 Agustus 2024. Kedua, untuk memastikan pemenangan calon kepala daerah yang diusung PKS. Kemudian ada juga arahan dari pimpinan oleh Ketua Majelis PKS," ungkapnya.
Baca juga: Maju Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono didukung 12 parpol
Ia mengatakan, untuk arahan yang akan disampaikan oleh Ketua Majelis PKS ini sebagai bentuk pemberian pemahaman platform partai dalam program kerja kepada para calon kepala daerah yang diusungnya pada Pilkada tersebut.
"Calon para kepala daerah nantinya agar bisa bekerja sebaik mungkin untuk mensejahterakan rakyat di daerah masing-masing," pungkas dia.
Berdasarkan pantauan di lokasi acara Konsolidasi Nasional bersama Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang digelar di ICE BSD, Tangerang ini dihadiri oleh sejumlah tokoh dan pejabat serta pengurus PKS se-Indonesia.
Acara tersebut juga bakal dihadiri oleh calon Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah secara nasional diselenggarakan pada 27 November 2024. KPU juga telah menjadwalkan masa pendaftaran calon kepala daerah itu mulai 27-29 Agustus.
Baca juga: MK tegaskan syarat usia cakada harus terpenuhi saat penetapan paslon
PKS gelar konsolidasi nasional jelang Pilkada 2024
Selasa, 20 Agustus 2024 13:42 WIB