Rangkasbitung (ANTARA) -
Menurut dia, tanaman pada seluas 20 hektare sebelumnya tumbuh kurang maksimal karena pengairan dari Bendungan Cijoro tidak berjalan. Beruntungnya, hujan mulai turun.
Jika hujan tidak turun, lanjut dia, peluang tanaman padi mati atau gagal panen cukup besar. Padahal biaya penggarapan dalam satu hektarenya bisa mencapai Rp10 juta.
Baca juga: Pemkab Pandeglang gencar lakukan percepatan tanam padi
Namun, beberapa upaya mulai dilakukan pemerintah yang salah satunya dengan menggulirkan program sumur bor di lokasi persawahan yang mengalami kekeringan, karena kondisinya tidak memiliki air permukaan sehingga tidak bisa dilakukan dengan pompanisasi.