Tangerang (ANTARA) - PT Angkasa Pura II selaku pengelola utama Bandara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang melakukan gerakan penanaman 15.000 pohon jenis Tabebuya di Tanjung Lesung, Provinsi Banten.
Penanaman pohon tersebut dalam program "InJourney Green" sebagai upaya menciptakan pariwisata yang ramah lingkungan.
"Penanaman sebanyak total 15.000 pohon akan dilakukan di seluruh wilayah kerja perusahaan member Injourney Group," kata Executive General Manager KCU Bandara Soekarno-Hatta Tangerang Dwi Ananda Wicaksana di Tangerang, Jumat.
Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), 550 pohon jenis Tabebuya telah ditanam secara seremonial di area Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung Resort Pandeglang milik PT Banten West Java.
"Pertama kami sampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PT Banten West Java yang telah memberikan fasilitas lahan sehingga Bandara Soekarno-Hatta dapat melaksanakan seremonial penanaman 550 pohon jenis Tabebuya di lokasi Wisata Tanjung Lesung Resort," katanya.
Baca juga: Pemprov Banten bangun jalan ke kawasan wisata Ujung Kulon 12,27 km
Ia menyebutkan gerakan dilakukan Angkasa Pura II ini bagian dari wujud kepedulian dan dukungan pihaknya dalam mendorong kemajuan pariwisata di Banten.
Selain itu, Angkasa Pura berkomitmen mengembangkan pariwisata berkelanjutan yang mengedepankan green tourism.
Dwi juga berharap, keberadaan PT Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta dapat memberikan peran positif dalam peningkatan berbagai sektor dan mendorong perekonomian masyarakat sekitar Provinsi Banten.
"Semoga pohon ini nantinya bisa tumbuh dan memberikan sumbangan keindahan yang bisa dinikmati oleh para pengunjung daerah wisata Tanjung Lesung. Sebagaimana harapan kita bersama, mari kita wujudkan program pariwisata berkelanjutan, yang memperhatikan dampak terhadap lingkungan, sosial, budaya, serta ekonomi untuk masa kini dan masa depan, baik bagi masyarakat lokal maupun wisatawan," ujarnya.
Baca juga: Bandara Soetta ditetapkan jadi bandara paling pulih dari dampak pandemi
Dia menyatakan program "Injourney Green" adalah bentuk kontribusi BUMN atas inisiasi Kementerian BUMN dalam mengatasi isu lingkungan, khususnya terkait dengan polusi melalui program BUMN Gotong Royong Boyong Pohon.
Program penanaman pohon Tabebuya juga merupakan program berkelanjutan atas program TJSL Angkasa Pura II di wilayah Tanjung Lesung Resort pada 2023, yaitu pembangunan fasilitas konservasi penyu yang dikelola Komunitas Sahabat Penyu Tanjung Lesung.
Baca juga: Bandara Soekarno Hatta buka rute penerbangan baru
Angkasa Pura II tanam 15 ribu pohon Tabebuya di Tanjung Lesung
Jumat, 8 Maret 2024 14:01 WIB