Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Kabupaten Lebak-Pandeglang Banten, kembali mendistribusikan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) untuk mengendalikan harga pangan di pasaran.
"Kita pekan ini mendistribusikan beras SPHP sebanyak 1.700 ton dan sebelumnya 1.200 ton ke pasar tradisional di daerah itu," kata Kepala Cabang Perum Bulog Divre Lebak-Pandeglang Umar Said di Lebak, Selasa.
Selama ini, Perum Bulog mengoptimalkan pendistribusian beras SPHP guna memenuhi ketersediaan pangan masyarakat.
Selain itu juga dapat menstabilkan harga beras di pasaran, dimana saat ini harga beras terjadi kenaikan cukup signifikan.
Baca juga: Pemkab Lebak optimalkan operasi pasar komoditas di 28 kecamatan
Baca juga: Pemkab Lebak optimalkan operasi pasar komoditas di 28 kecamatan
Perum Bulog Lebak -Pandeglang minta masyarakat tidak menimbulkan kepanikan menyusul harga beras di pasaran melonjak.
Saat ini, kata dia, stok beras di gudang layanan Bulog terdapat sebanyak 4.000 ton dan bisa memenuhi pendistribusian beras SPHP ke pasar tradisional di wilayah Kabupaten Lebak dan Pandeglang.
Beras SPHP itu dijual 9.950 per kg dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp10.900/kg.
"Kami berharap dengan pendistribusian beras SPHP dapat menstabilkan harga pangan di pasaran, sehingga daya beli masyarakat khususnya berpenghasilan rendah kembali normal," kata Umar.
Baca juga: Disketapang Lebak jamin persediaan beras aman dan mencukupi
Baca juga: Disketapang Lebak jamin persediaan beras aman dan mencukupi
Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kabupaten Lebak Yani mengatakan saat ini harga beras medium sejak sepekan terakhir cenderung terjadi kenaikan sehingga berdampak terhadap daya beli masyarakat.
Saat ini, harga beras medium KW 1 sebelumnya Rp14.531,namun kini naik menjadi Rp15.277 per kg, beras medium KW 2 dari Rp13.692 menjadi Rp14.231 per kg dan beras medium KW 3 dijual Rp13.115 dari sebelumnya Rp12.585 per kg.
Dengan demikian, pihaknya mengapresiasi Perum Bulog Lebak-Pandeglang melakukan pendistribusian beras SPHP ke pasar tradisional guna menstabilkan harga di pasaran.
"Kami berharap dengan adanya beras SPHP itu bisa harga beras kembali stabil dan normal," katanya.
Baca juga: Presiden Jokowi perintahkan distribusi stok beras ke pasar
Baca juga: Presiden Jokowi perintahkan distribusi stok beras ke pasar