Cilegon, Banten (ANTARA) - Dalam rangka mempersiapkan generasi penerus, PB GEMA Al Khairiyah menggelar kegiatan Leadership Basic Training (LBT) tahap ke dua yang diikuti puluhan peserta selama dua hari.
Siaran tertulis PB GEMA Al Khairiyah yang diterima Ahad (22/1) menyebutkan kegiatan tersebut dibuka langsung Sekjend PB Al Khairiyah Ahmad Munji dengan mengangkat sloga "SAKTI" yaitu Solidaritas, Aktif, Kreatif, Tanggung Jawab dan Inovatif.
"Kaderisasi Gerakan Mahasiswa Al-Khairiyah (GEMA) merupakan keniscayaan, oleh karena itu kaderisasi ini perlu kita persiapkan. Al-Khairiyah sebagai Ormas Islam membutuhkan organ
sayap yang kuat secara Intelektual, Keilmuan dan keimanan serta memiliki spirit perjuangan Al-Khairiyah yang tangguh agar kedepan mampu menjawab tantangan dinamika zaman yang saat ini sedang kita hadapi," kata Munji.
Kegiatan yang dilaksanakan di Wisma PCI Al-Khairiyah Tambang Ayam Kecamatan Anyar Kabupaten Serang itu menghadirkan para pemateri dari PB Al-Khairiyah dan tokoh-tokoh Muda Al-Khairiyah.
"Hal ini kami perlukan agar transfer knowledge spirit perjuangan Al-Khairiyah dapat kita serap dan selanjutnya kami amalkan. Tema yang kami angkat dalam LBT GEMA kali ini yaitu "Membentuk Kader Gerakan Mahasiswa Al-Khairiyah yang produktif dan Inovatif" katwnya.
"Alhamdulilah Kegiatan LBT GEMA dibuka oleh Sekjend PB Al-Khairiyah, Ahmad Munji dan turut hadir sebagai Pemateri H. Hasbi Sidik Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon yang merupakan Tokoh Al-Khairiyah Kota Cilegon," ungkap Ketua Pelaksana, Supardi.
Sementara itu, Ketua Umum PB GEMA Andri Siswanto mengatakan, tujuan kegiatan LBT Ke 2 GEMA adalah menanamkan nilai-nilai spirit perjuangan Al-Khairiyah yaitu Iman, Ilmu dan Amal untuk kader-kader penerus generasi Al-Khairiyah kedepan.
"Catatan yang terpenting dalam momentum kali ini kader-kader muda Al-Khairiyah harus paham garis Perjuangan Ormas Islam Al-Khairiyah, kedepan kita berharap kader-kader Al-Khairiyah masuk dalam berbagai sector kehidupan bangsa ini yakni Sosial Pendidikan, Sosial Ekonomi, Sosial Politik, Sosial Budaya dalam hal ini bukan sebagai penonton tapi pelaku," kata Andri.
Menurut Andri Siswanto, para kader harus terlibat dan ikut mewarnai agar organ sayap Ormas Islam Al-Khairiyah bisa tumbuh dan berkembang dengan baik sesuai dengan tuntutan zaman dan kebutuhan Bangsa Indonesia yang tercinta.
"Kegiatan pengkaderan untuk tingkat mahasiswa ini akan rutin kami selenggarakan dengan jeda waktu per triwulan. Kami ucapkan banyak terima kepada PB GEMA yang sampai saat ini solid dan Inovatif dalam menjalankan program organisasi, mulai dari Mudzakarah setiap ba'da Jum'at, pengajian rutin setiap malam Rabu dan kajian rutin mingguan," kata Andri.
"Harapan-harapan Al-Khairiyah kedepan akan kami tunaikan sesuai dengan kapasitas dan kompetensi yang kami miliki," tambahnya.
Siapkan Generasi Penerus, GEMA Al Khairiyah Gelar Leadership Basic Training II
Minggu, 22 Januari 2023 10:24 WIB
Catatan yang terpenting dalam momentum kali ini kader-kader muda Al-Khairiyah harus paham