Wolverhampton Wanderers dapatkan kiper asal Portugal Jose Sa dari Olympiakos

Jakarta (ANTARA) - Wolverhampton Wanderers telah resmi merampungkan transfer kiper asal Portugal Jose Sa dari Olympiakos dengan kontrak berdurasi lima tahun, demikian laporan Sky Sports pada Jumat.

Pemain berusia 28 tahun itu bergabung sebagai pengganti rekan senegaranya Rui Patricio yang meninggalkan klub pada Selasa untuk menandantangani kontrak tiga tahun dengan AS Roma.

Baca juga: West Ham harapkan bisa rekrut Jesse Lindgard dari MU

Wolves akan membayar biaya sekitar 6,85 juta poundsterling (Rp137 miliar) untuk Sa, sementara mereka akan mendapatkan sekitar 10,25 juta poundsterling (Rp205 miliar) dari Roma untuk Patricio menyusul kepindahannya ke tim asuhan Jose Mourinho. 

Sa awalnya bergabung dengan Olympiakos dari Porto pada 2018 dengan kesepakatan pinjaman selama satu musim dan dipermanenkan pada musim panas berikutnya, dengan menandatangani kontrak empat tahun.

Ia membuktikan dirinya sebagai kiper nomor satu mereka dan membantu klub meraih dua gelar Liga Super Yunani berturut-turut dalam dua musim terakhirnya, serta mencatatkan 62 clean sheet dalam 124 penampilan.

Sa telah bertemu dengan berbagai rekan setim barunya di Wolves ketika ia menghadapi mereka pada babak 16 besar Liga Europa 2019/20 melawan Olympiakos, sementara ia juga pernah berbagi ruang ganti dengan Ruben Neves dan Willy Boly ketika membela Porto.

Sa pernah bermain untuk timnas junior Portugal dan beberapa kali dipanggil ke tim senior oleh Fernando Santos, termasuk untuk final UEFA Nations League 2019, meskipun ia tidak pernah pernah mendapatkan kesempatan untuk tampil.

Sebelumnya, Wolves telah mengonfirmasi peminjaman pemain sayap Portugal Francisco Trincao dari Barcelona dengan opsi pembelian seharga 25 juta poundsterling (sekitar Rp502 miliar), serta bek Kolombia Yerson Mosquera dari Atletico Nacional.

Wolves juga telah mendapatkan Rayan Ait-Nouri dengan kontrak lima tahun setelah menjalani masa pinjaman selama satu musim dari Angers, dan akan membayar klub Prancis itu dengan biaya sekitar 9,5 juta poundsterling (Rp190 miliar).