Tangerang jadikan GOR hingga balai RW jadi lokasi vaksinasi

Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Banten menjadikan gedung olahraga (GOR), kantor kelurahan/kecamatan, gedung sekolah hingga balai Rukun Warga (RW) sebagai lokasi vaksinasi COVID-19 untuk mencapai target vaksin 15.000 orang per hari.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang, Selasa mengatakan jumlah masyarakat yang sudah divaksin hingga tanggal 22 Juni 2021 tercatat ada 235.792 orang.

Baca juga: Polres Metro Tangerang kota gelar vaksinasi di Tangcity target 500 orang

Jumlah tersebut, lanjutnya, masih akan terus ditingkatkan dengan target sasaran sehari 15.000 orang sesuai arahan dari Wakil Presiden KH Ma'ruf Amien beberapa waktu lalu saat kunjungan kerja ke Kota Tangerang.

"Semua fasilitas yang ada dan milik pemerintah akan dimaksimalkan sebagai tempat vaksinasi. Karena sekarang dilakukan oleh Puskesmas ke permukiman warga dalam mengejar kekebalan kelompok," ujarnya.

Sementara itu, mulai Rabu (23/6) gedung Pusat Pemerintah Kota Tangerang akan dijadikan sebagai lokasi vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat. Lokasi tersebut mampu menampung 6.000 orang

"Besok sudah mulai dipakai, disiapkan untuk membantu Puskesmas yang banyak sasaran vaksinnya," ujarnya.

Bagi masyarakat yang akan melaksanakan vaksinasi di gedung Pemkot Tangerang pun diimbau untuk menjaga ketertiban dan protokol kesehatan dengan terjadinya penularan.

"Pemkot sudah atur jadwal masyarakat yang hadir ketika pendaftaran. Jadi datangnya harus sesuai dengan waktu yang dijadwalkan. Petugas yang berjaga harus bisa mengatur masyarakat yang nanti datang," katanya.

Camat Cibodas Mahdiar menuturkan pelaksanaan vaksinasi di wilayahnya dilaksanakan di Komplek SDN Nangka Perumnas 1,2 dan 5. Masyarakat sangat antusias mengikutinya dan berjalan tertib.

Sedangkan di Kecamatan Benda, pelaksanaan vaksinasi dengan sasaran pelaku UMKM, PKL, pelayan toko, petugas kebersihan dan juru parkir toko digelar di GOR Kecamatan Benda.

"Vaksinasi berjalan lancar dan pengawasan petugas," ujar Camat Benda Achmad Suhaely.