Tim Gugus Tugas Percepatan dan Pencegahan COVID-19 Kabupaten Jayapura Papua melakukan rapid test kepada 343 sopir angkot yang melayani beberapa trayek di wilayah itu.

Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan dan Pencegahan COVID-19 Kabupaten Jayapura Khairul Lie di Sentani, Kamis pemeriksaan itu berlangsung di lapangan apel Kantor Bupati Jayapura pada Rabu (13/5).

Khairul Lie menjelaskan dari 343 sopir angkutan kota yang menjalani pemeriksaan rapid test itu, delapan orang sopir terkonfirmasi reaktif.

"Untuk tahap awal ada 343 sopir angkot yang sudah kita periksa dan hasilnya ada delapan yang dinyatakan reaktif setelah menjalani pemeriksaan rapid test," katanya.

Menurut dia, pihaknya belum memastikan dari trayek mana saja delapan sopir angkot yang dinyatakan reaktif setelah dilakukan pemeriksaan dengan menggunakan alat rapid test tersebut.

"Kita belum dapat memastikan mereka dari trayek mana karena pemeriksaan dilakukan secara acak," ujarnya.

Ia menambahkan dari delapan sopir angkot yang sudah dinyatakan reaktif selanjutnya akan dipastikan melalui pemeriksaan PCR.

"Kita akan lakukan pengawasan dan tentunya kepastian diperoleh dari hasil pemeriksaan PCR, kita akan mengambil sampel swab tenggorokan dari yang bersangkutan untuk bisa memastikan apakah yang bersangkutan ini positif COVID-19 atau bukan," katanya.

Pewarta: Musa Abubar

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020