Dandim 0602/Serang Kolonel Inf Mudjiharto membuka program kegiatan pra-TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-107 yang berlokasi di Desa Barugbug, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang Banten, Senin.
Dalam pembukaan tersebut digelar pula acara doa dan potong tumpeng bersama unsur muspicam dan masyarakat setempat, dengan harapan selama kegiatan berlangsung tanpa kendala.
Kolonel Inf Mudjiharto mengatakan pra-TMMD dilakukan agar mencapai target sesuai rencana.
"TMMD ini kan hanya mempunyai waktu sekitar 30 hari saja, jadi mau tidak mau, kita harus mengejar kekurangan waktu yang ada, sehingga pada waktu penutupan nanti semuanya selesai tanpa ada kendala," ujarnya.
Ia menjelaskan salah satu sasaran TMMD, yaitu pembuatan badan jalan sepanjang 3.000 meter dengan lebar enam meter.
Selain itu, pembangunan rumah tidak layak huni, MCK, rehab masjid, pemasangan paving block, dan jembatan serta gorong-gorong.
Dia menambahkan TMMD adalah kegiatan lintas sektoral, yang pelaksanaannya melibatkan unsur-unsur dinas terkait dan masyarakat setempat.
Hal tersebut sesuai dengan amanat UU NO. 34 Tahun 2004 tentang TNI, yang menyatakan bahwa tugas TNI adalah menegakkan kedaulatan negara dan mempertahankan keutuhan NKRI, berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
"Harapan saya, dengan adanya TMMD ini dapat mewujudkan kemanunggalan TNI bersama rakyat, dan yang pasti dapat bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Dalam pembukaan tersebut digelar pula acara doa dan potong tumpeng bersama unsur muspicam dan masyarakat setempat, dengan harapan selama kegiatan berlangsung tanpa kendala.
Kolonel Inf Mudjiharto mengatakan pra-TMMD dilakukan agar mencapai target sesuai rencana.
"TMMD ini kan hanya mempunyai waktu sekitar 30 hari saja, jadi mau tidak mau, kita harus mengejar kekurangan waktu yang ada, sehingga pada waktu penutupan nanti semuanya selesai tanpa ada kendala," ujarnya.
Ia menjelaskan salah satu sasaran TMMD, yaitu pembuatan badan jalan sepanjang 3.000 meter dengan lebar enam meter.
Selain itu, pembangunan rumah tidak layak huni, MCK, rehab masjid, pemasangan paving block, dan jembatan serta gorong-gorong.
Dia menambahkan TMMD adalah kegiatan lintas sektoral, yang pelaksanaannya melibatkan unsur-unsur dinas terkait dan masyarakat setempat.
Hal tersebut sesuai dengan amanat UU NO. 34 Tahun 2004 tentang TNI, yang menyatakan bahwa tugas TNI adalah menegakkan kedaulatan negara dan mempertahankan keutuhan NKRI, berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
"Harapan saya, dengan adanya TMMD ini dapat mewujudkan kemanunggalan TNI bersama rakyat, dan yang pasti dapat bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020