Peduli terhadap lingkungan hidup dan alam, Kapolda Banten, Danrem 064/MY, Pemprov Banten dan elemen masyarakat, Jumat (10/01) melakukan penanaman sekitar 20 ribu batang pohon secara serentak di  di provinsi dan kabupaten/kota di Banten.

Kapolda Banten, Irjen Pol Drs. Agung Sabar Santoso, S.H., M.H menyampaikan, hingga 10 Januari 2020 dampak dari bencana banjir bandang di Lebak, menyebabkan 9 orang korban meninggal dunia, dan 2 orang korban masih dinyatakan hilang.

"Seperti kita ketahui, bahwa bencana alam dan banjir yang terjadi di awal tahun 2020 menyisakan duka mendalam," katanya.

Polda Banten, kata dia,  akan terus meningkatkan kewaspadaan dan melakukan kesiapsiagaan bencana yang diprediksi masih terjadi mengingat musim hujan akan terjadi hingga Februari 2020,  di antaranya mempersiapkan personel siaga bencana alam baik di tingkat satuan kerja di Polda maupun di satuan fungsi di tingkat Polres hingga tingkat Polsek.

Selain itu juga menyediakan sarana perahu karet, rakit buatan dan personil kesehatan lapangan melalui bidang kesehatan Polda Banten.

“Sebab itulah Kapolri di awal 2020, menglorifikasikan sebuah program, yakni "Polri Peduli Lingkungan" yang juga sejalan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup Nasional dan Hari Sejuta Pohon Sedunia. "Harapannya populasi pohon yang tinggi akan jadi lumbung air dan bisa menahan terjadinya longsor," katanya.

Realisasi program itu adalah penanaman pohon oleh anggota Polri secara nasional, dimulai dari tingkat Polsek, Polres, Polda hingga Mabes Polri, dari lingkungan kantor, Asrama Polri hingga di lahan-lahan tidak produktif baik milik Polri, pemerintah maupun warga lainnya. Kegiatan Ini mengikutsertakan jajaran TNI, Forkopimda, Pemerintah Provinsi Banten dan kabupaten/kota, dinas terkait dan elemen masyarakat di daerah ini.

"Termasuk daerah aliran sungai dan daerah pesisir Pantai anyar, carita yang biasa diberdayakan sebagai ekosistem mangrove," jelas Agung Sabar.

Pohon yang nantinya ditanam ini, telah dipilih khusus agar bisa memberikan kemanfaatan jangka panjang hingga ke anak cucu, yang mampu memproduksi oksigen dalam jumlah besar termasuk pepohonan yang memproduksi beragam buah untuk dinikmati hasilnya.

"Untuk itu, semua pimpinan kewilayahan Polri perlu membangun sinergitas dengan TNI, Pemda, LSM dan perusahaan swasta. Setidaknya coorporate social responsibilty (CSR) perusahaan tersebut dapat diarahkan untuk mendukung pemulihan lingkungan hidup," ujarnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Edy Sumardi Priadinata menyampaikan, guna mengawali program Polri Peduli Lingkungan, Kapolri bersama seluruh personel dari Mabes Polri secara serentak, hari ini melakukan penanaman 2020 pohon di Pusat Pendidikan Multifungsi Polri di Cikeas, Bogor, Jawa Barat pada Jumat, 10 Januari 2020.

Sedangkan Kapolda Banten beserta Danrem 064/MY, Forkopimda dan Peserta Penanaman Pohon, dalam acara "Polri Peduli Penghijauan", program Kapolri penanaman pohon guna mendukung penghijauan secara nasional.

Kapolda Banten Melakukan Penanaman Pohon yang bertempat, di lahan Polri Satbrimob Polda Banten, Jl. sepang Cimoyon Kecamatan Taktakan, Kabupaten Serang.

Sedangkan untuk Kapolres jajaran polda banten, juga melakukan hal yang sama di wilayah nya masing masing bersama Dandim, Bupati atau Walikota dan mengikutsertakan Elemen Masyarakat.

Adapun jenis pohon yang akan di tanam, seperti mahoni, pule, ketapang laut,  tembesi, durian, rambutan, kelengkeng, mangga yang kesemuanya akan bermanfaat bagi lingkungan dan masayarakat.

"Dengan diinisiasi oleh Polri, harapannya instansi pemerintah lainnya juga pemda, perusahaan swasta dan masyarakat bisa tergerak untuk melakukan pemulihan lingkungan di sekitarnya dengan budaya menanam pohon," demikian Edy Sumardi.

Pewarta: Susmiyatun Hayati

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020