PT Pertamina (Persero) melakukan peluncuran perdana pembayaran non tunai di SPBU Cianjur, Jawa Barat, sebagai bentuk promo akhir tahun untuk meningkatkan layanan kepada konsumen.

"Launching MyPertamina End Year Festival di SPBU 3443204 Cianjur, perdana dilakukan sebagai bentuk promo akhir tahun sinergis dengan program peluncuran produk Pertamina," kata Sales Area Manager Sukabumi-Cianjur PT Pertamina (Persero), Fahrizal Imadudin di Cianjur, Kamis.

Ia menjelaskan aplikasi MyPertamina dapat diperoleh di booth yang terdapat di sejumlah SPBU di Cianjur, termasuk aktivasi kartu LinkAja yang dapat dilakukan langsung di tempat.

"Konsumen yang melakukan top up langsung saldo dan transaksi di SPBU, akan mendapatkan cash back 25 persen dari LinkAja. Jika pembeliannya pada akhir pekan mulai Jumat hingga Minggu akan mendapat double cash back sebesar 10 persen," katanya.

Peluncuran perdana tersebut, sengaja di pilih dilakukan Cianjur untuk percontohan aplikasi MyPertamina di seluruh Indonesia, selanjutnya promo serupa akan dilaksanakan di wilayah Sukabumi dan wilayah lain.

"Minat pengguna BBM khususnya Pertamax di Cianjur, mulai tinggi dan angkanya terus merangkak naik secara persentase mencapai 80 persen, sehingga dapat membuktikan konsumen teredukasi dengan baik dan kami gelar launching di Cianjur," katanya.

Ia menjelaskan produk unggulan Pertamina saat ini, merupakan produk ramah lingkungan, sehingga banyak konsumen yang menggunakan produk unggulan Pertamina untuk kehidupan lebih baik.

Sementara itu, untuk menunjang sosialisasi produk Pertamina ramah lingkungan, Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Cianjur, mengimbau warga untuk memakai BBM nonsubsidi.

"Sudah saatnya beralih ke Bright Gas 5,5 kilogram, ini merupakan produk unggulan lain dari Pertamina yang hemat dan ramah lingkungan. Kami selalu mendukung sosialisasi di daerah terkait produk unggulan Pertamina," kata Ketua Hiswana Migas Cianjur, Aris Mulkan.

Ia menambahkan, saat ini kemudahan dan potongan harga diberikan bagi warga yang ingin beralih dari gas bersubsidi 3 kilogram ke 5,5 kilogram. Bahkan kemudahan lain, ketika isi ulang maka pihak penyedia akan mengantarkan langsung ke depan rumah konsumen.

"Ada potongan harga saat konsumen pindah ke Bright Gas 5,5 kilogram, ditambah ketika hendak isi ulang dijemput dan diantar pegawai dari masing-masing penyalur," katanya.

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019