Bank Indonesia (BI) Manado menargetkan melakukan sosialisasi QR code Indonesian Standard (QRIS) pada wisatawan mancanegara (Wisman) yang berkunjung ke Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Kepala BI Perwakilan Sulut Arbonas Hutabarat mengatakan, dalam jangka panjang pihaknya akan menyasar wisatawan asing agar menggunakan satu QR code untuk semua pembayaran milik Indonesia.

"Utamanya kepada turis asing yang berkunjung di Manado, Provinsi Sulawesi Utara. Pada waktunya pariwisata memang menjadi sasaran,” ujarnya di Manado, Rabu.

Dia berharap, dengan adanya sosialisasi tersebut turis asing yang datang di Manado bisa menggunakan QRIS.

“Kita sosialisasikan dulu, supaya ini mereka (turis) mau nggak mau harus menggunakan QRIS,” ujarnya.

Hanya saja kata dia, untuk tahun ini pihaknya baru akan fokus mensosialisasikan QRIS di kalangan milenial serta pelaku pasar.

“Untuk memperkuat domestik kami akan fokus pada pelajar hingga mahasiswa juga ke pedagang di pasar,” terangnya.

Nanti kata dia, setelah mampu mengaplikasikan QRIS di pasar domestik, pihaknya akan menyasar pasar internasional. “Kami harap QRIS bisa go international,” ujarnya.

Seperti diketahui, QRIS telah diluncurkan Bank Indonesia pada 17 Agustus 2019 dan akan mulai diterapkan secara menyeluruh pada tanggal 1 Januari 2020.

Pewarta: Nancy Lynda Tigauw

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019