Seusai jam sekolah para pelajar asal papua bertatap muka dengan Polres Cilegon di salah satu restoran Di Kota Cilegon, (10/9) pada jam 15.00.
Kapolres Cilegon AKBP Risky Agung Prakoso,S.Ik menyampaikan bahwa kegiatan tatap muka tersebut dilakukan untuk melawan pemberitaan bohong (hoaks) yang banyak menggambarkan dikriminalisasi suku dan ras terhadap orang Papua.
“Tatap muka yang kita lakukan adalah untuk merajut tali silaturahmi dengan para pelajar asal papua yang berada di Kota Cilegon, dengan terjalin komunikasi langsung kita berharap para pelajar tersebut yakin bahwa memang betul tidak ada diskriminasi suku dan ras terhadap masyarakat Papua," katanya.
Dialog tersebut diisi dengan diskusi dengan menyampaikan beberapa beberapa hal yang pada kesempatan ini diwakilkan oleh Wakapolres Cilegon Kompol M. Andra Wardana, S.H., S.IK.
“Agar jangan ragu untuk datang ke Polres Cilegon apabila Permasalahan yang dihadapi dan agar terus jalin silaturahmi yang baik dengan pihak Kepolisian, kita semua Berharap adik-adik semua bisa menjadi generasi penerus bangsa yang baik dan bertanggung jawab kepada Bangsa dan Negara demi menjaga Kesatuan dan Keutuhan NKRI, dan tidak terpancing isu isu yang memecah belah," katanya.
Tatap muka tersebut berlangsung hangat, disamping dialog kegiatan tersebut juga diisi dengan ramah tamah dan penampilan Bakat Pelajar asal Papua diantaranya stand up komedi ala Papua yaitu MOB dan bernyanyi, Kemudian acara tersebut diakhiri dengan Pemberian Cinderamata oleh Wakapolres Cilegon kepada perwakilan Pelajar asal Papua dilanjutkan dengan foto bersama.
Ditempat lain Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol. Edi Sumardi P,Sik.M.H memberikan umbauan kepada seluruh masyarakat yang ada di Banten agar tidak mudah percaya akan pemberitaan belum jelas kebenarannya dengan mengecek ke sumber yang dapat di percaya, apalagi informasi yang berisikan hal yang dapat memecah belah Bangsa Indonesia.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019