Pemerintah Provinsi Banten pada 2019 ini akan membangun tiga  masjid masing-masing senilai Rp2,5 miliar yang akan dihibahkan kepada masyarakat umum melalui pola hibah atau bantuan prasarana dan sarana utilitas umum.

"Jadi masyarakat yang menyiapkan lahannya, kami nanti dari Pemprov Banten yang akan membangun masjidnya. Ini merupakan programnya pak gubernur," kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Provinsi Banten HM Yanuar di Serang, Jumat.

Ia mengatakan, sudah ada tiga usulan lokasi pembangunan yang masuk pada anggaran Tahun 2019 dan sedang dalam proses lelang. Pemerintah Provinsi Banten hanya membangunkan masjidnya sesuai dengan rencangan dan  yang ditentukan oleh pemprov, sedangkan masyarakat hanya menyiapkan lahannya saja minimal 500 meter persegi.

"Anggarannya satu masjid ini Rp2,5 miliar. Tapi itu di luar tanah, karena tanahnya harus disiapkan masyarakat," kata Yanuar.

Menurut Yanuar, program pembangunan masjid yang dilaksanakan Provinsi Banten tersebut diprioritaskan untuk daerah-daerah atau perkampungan yang padat penduduk tetapi belum memiliki masjid. Masyarakat sekitar tinggal menyiapkan lahannya yang sesuai degan ketentuan agar tidak menimbulkan persoalan, minimal lahannya 500 meter.

''Tahun ini usulan yang baru masuk tiga lokasi di antaranya di Anyer Kabupaten Serang dan Gunung Kencana Kabupaten Lebak. Nanti setiap tahun kita siapkan anggarannya sesuai kemampuan APBD Banten," kata Yanuar.

Sebelumnya Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, pihaknya akan memprogramkan pembangunan masjid bagi lingkungan masyarakat yang belum memiliki masjid, dengan syarat masyarakat yang harus menyiapkan lahannya. Anggaran untuk pembangunan masjid tersebut masing-masing satu unit masjid Rp2,5 miliar. 
 

Pewarta: Mulyana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019