Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah meraih penghargaan Top Pembina BUMD 2019 dari majalah Top Business atas prestasinya dalam membina BPR Serang atau Bank Serang sehingga menjadi BUMD yang berkinerja sangat baik.                                          

 "Alhamdulillah, penghargaan ini harus menjadi motivasi, baik bagi Pemkab Serang maupun jajaran Bank Serang. Terutama untuk  terus menggeliatkan perekonomian masyarakat melalui sektor usaha mikro kecil menengah atau UMKM," kata Tatu setelah menerima penghargaan di Jakarta, Senin.                             

Selain itu, BPR Serang juga meraih prestasi di ajang tersebut, yakni dinobatkan sebagai Top CEO dan Top BPD KU II 2019. Ternilai sebagai BUMD Kabupaten Serang yang terus meningkatkan capaian kinerja sangat baik. 

Ketua Penyelenggara TOP BUMD 2019 Lutfi Handayani, memaparkan bahwa peserta TOP BUMD 2019 disaring dari 1.149 BUMD di seluruh Indonesia. Kemudian diseleksi menjadi 200 BUMD Finalis. Dari Finalis tersebut, sebanyak 162 BUMD Finalis yang mengikuti proses penilaian lanjutan secara lengkap.                                              
"Jumlah peserta ini, meningkat 10 persen dibanding tahun lalu dimana sebanyak 130 BUMD finalis yang mengikuti proses penilaian secara lengkap," katanya.

Sejumlah lembaga penilai dan konsultan yang ikut sebagai penilai antara lain adalah, Asia Business Research Center; Sinergi Daya Prima, PPM Manajemen, Harvard Business Review-Intellectual Business Community, Melani K. Harriman Associates, dan lain-lain.

Ketua Dewan Juri Top BUMD 2019, Prof. Dr. Laode M. Kamaluddin menilai, dalam ajang penghargaan Top BUMD 2019, yang sangat menarik adalah sejumlah nama besar kepala daerah mendapat penghargaan karena peran yang baik sebagai pembina BUMD.                    

“Kepala daerah merupakan pembina dan pemegang saham. Maka ikut berperan dalam keberhasilan yang didapatkan oleh BUMD,” ujarnya.          

Sebagai Bupati Serang, Tatu menjadi kepala daerah yang melakukan seleksi ketat dalam pemilihan direksi Bank Serang. 

Capaian kinerja BPR Serang atau Bank Serang terus membanggakan dengan laba yang terus meningkat setiap tahun. Pada 2016 tercatat laba sebelum pajak Rp14,14 miliar, 2018 sebesar Rp16,66 miliar, dan pada 2019 sebesar Rp19,56 miliar. 

Tercatat hingga 2018, aset Bank Serang mencapai Rp494,4 miliar, dan telah memberikan dividen kepada para pemegang saham Rp8,01 miliar. Pemkab Serang selaku pemegang saham mayoritas, pada 2018 telah mendapatkan dividen Rp4,33 miliar.

Pewarta: Lukman Hakim

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019