Sejak  Banten Lama ini direvitalisasi oleh pemerintah Proivnsi Banten mendorong meningkatkan jumlah pengunjung,  sehingga pendapatan para pedagang kaki lima di kawasan ini juga mengalami peningkatan.

Pantauan lokasi, Selalsa, menunjukan yang diubah dari Banten Lama ini diantarnya  adanya replika payung Madinah yang ditempatkan disekitar menara Banten yang menjadi objek berfoto apalagi untuk kalangan remaja, namun tidak hanya kalangan remaja saja, ibu-ibu pun antusias terhadap replika payung Madinah ini.

Replika payung Madinah ini adalah alasan utama pengunjung jadi meningkat karena memberi kesan berbeda, seperti saat berada di masjid nabawi, Madinah.

Para pedagang kaki lima (PKL)  di Banten Lama ini kebanyakan bertempat tinggal di Sukadiri, yang lokasinya tidak terlalu jauh dari tempat tersebut. Ini adalah salah satu alasan mereka berdagang di kawasan ini,  selain tempatnya yang selalu ramai pengunjung, letak lokasinya pun tidak terlalu jauh dari pemukiman mereka.

“Alhamdulilah saat direnovasi nya tempat ini membuat pengunjung ramai melihat-lihat atau membeli barang di toko saya, tidak seperti waktu dulu saat belum direnovasi, jauh berbeda pendapatannya dengan sekarang ini," kata Ros (29), salah seorang PKL Banten Lama.

Revitalisasi Banten Lama ini ternyata sangat berpengaruh terhadap para PKL di sekitarnya. Pendapatan PKL biasanya Rp100.000/hari kini bertambah menjadi Rp200.000-RpRp.500.000 per hari.

Para PKL mengaku, mengalami kesulitan dalam menjual dagangannya karena  banyaknya pedagang lainnya yang menjual barang yang sama, sehingga terjadi persaingan.

 Adapun cara mereka yang unik agar toko mereka tetap ramai pembeli yaitu dengan cara memberi bonus barang lainnya atau dengan memberi bonus harga agar pembeli tertarik kepada toko tersebut. 


Banten Lama ini dibuka setiap hari untuk siapa pun yang ingin berkunjung, dari salah seorang pkl mengatakan jumlah paling banyak pengunjung itu di Kamis malam dan hari Minggu.

Banyak nya pengunjung di Kamis malam ini dikarenakan mereka berziarah ke makam sultan Hasanuddin Banten beserta pahlawan Banten lainnya.  Jumlah paling banyak lainnya yaitu  Minggu dan hari libur.
 

Pewarta: Siti Hilma Putri

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019