Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mulai menerima distribusi logistik pemilihan umum (pemilu) yang dilaksanakan 17 April 2019.

"Pendistribusian logistik itu dipasok oleh KPU Pusat," kata Lita Rosita, Komisioner KPU Kabupaten Lebak saat dihubungi di Lebak, Kamis.
 
Kebutuhan logistik untuk Kabupaten Lebak sebanyak lima jenis antara lain adalah kotak suara, bilik suara, tinta, segel dan sampul kertas.

Namun, pendustribusian logistik yang sudah diterima kotak suara sebanyak 20.108 kardus dari total 30.268 kardus dan terjadi kekurangan 160 kardus.

Untuk kebutuhan bilik suara sebanyak 15.968 kardus, namun didistribusikan yang diterima 13.050 kardus dan kekurangan 2.918 kardus.

Kebutuhan tinta sebanyak 7.984 buah dan yang ditrrima 7.946 buah dan kekurangan 38 buah.

"Semua logistik itu disimpan di gudang milik KPU Lebak dan dijaga aparat kepolisian," katanya menjelaskam.

Menurut dia, kekurangan logistik tersebut sudah dilaporkan ke KPU Pusat dan berharap kekurangan itu secepatnya terpenuhi.

Sebab, pelaksanaan pemilihan calon presiden (capres), calon wakil presiden (cawapres), DPR, DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) tinggal dua bulan ke depan.

"Kami khawatir kekurangan logistik itu berdampak terhadap tahapan persiapan pemilu," katanya menambahkan.

Ia mengatakan, pihaknya selama ini  belum menemukan adanya logistik yang mengalami kerusakan maupun cacat.

Sedangkan, KPU Lebak mulai mendustribusikan logistik ke setiap tempat pemungutan suara (TPS) sekitar awal Maret 2019. "Kami berharap pendistribusian logistik yang dikawal kepolisian itu berjalan lancar," katanya.

 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019