Serang (Antaranews Banten) - Produksi buah manggis asal Pandeglang Banten siap memasuki pasar China dengan potensi untuk eksport ke China mencapai 93.398 ton.
   
"Besok rencana kita akan 'launching' ekspor ke China serta dipasaran juga untuk regional," kata Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus M Tauchid di Serang, Selasa.
   
Ia mengatakan, ada lima kecamatan di Kabupaten Pandeglang yang menjadi sentra produksi tanaman holtikultura jenis manggis. Lima kecamatan tersebut yakni Kecamatan Bojong, Saketi, Menes, Cikedal dan Kecamatan Carita.
   
Menurutnya populasi pohon manggis di Kabupaten Pandeglang tersebut saat ini mencapai 78.511 pohon. Adapun dari jumlah tanaman manggis tersebut, jumlah yang benar-benar menghasilkan sebanyak 136.08 pohon manggis.
   
"Jumlah produksi mencapai 122.445,88 ton dengan produktivitas 896 kwintal," kata Agus.
   
Sedangkan produksi manggis dari lima kecamatan di Pandeglang yang menjadi sentra-nya mencapai 714,576 ton. Dari jumlah tersebut potensi untuk eskport ke China sebanyak 3.396 ton dan masuk pasar regional sebanyak 621.18 ton.
  
"Harga manggis di tingkat petani saat ini Rp8000 per kilogram," kata Agus.
   

Pewarta: Mulyana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019