Pandeglang, (Antaranews Banten) - Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono meminta aparatur sipil negara (ASN) bekerja keras untuk meningkatkan pelayanan sehingga dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat di daerah ini.
"Kita di awal tahun ini harus penuh optimistis untuk mencapai keberhasilan," kata Tanto Warsono saat memimpin Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Kesadaran Nasional di Pandeglang, Kamis (17/1).
Masyarakat Pandeglang yang dilanda musibah bencana tsunami di beberapa kecamatan harus bangkit kembali untuk menata kehidupan yang lebih baik.
Bencana tsunami itu mengakibatkan ratusan orang meninggal dunia, luka-luka dan hilang.
Selain itu juga ribuan warga harus tinggal di pengungsian akibat bencana tsunami, Sabtu (22/12) lalu.
Namun, masyarakat harus semangat kembali membangun dan melupakan tragedi tsunami itu.
"Kita meminta ASN di awal 2019 bekerja keras dan penuh optimistis agar masyarakat yang terkena musibah kembali pulih dan hidup lebih baik dan sejahtera," ujarnya menjelaskan.
Menurut dia, kedisiplinan dan produktivitas kerja ASN terus ditingkatkan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi di unit kerja masing-masing.
Sebagai abdi negara tentu para ASN tidak mengenal lelah untuk kesejahteraan masyarakat. Apalagi, masyarakat Pandeglang yang terdampak tsunami sangat memerlukan pelayanan terbaik.
Misalnya, kata dia, pelayanan kependudukan karena banyak data-data kependudukan warga hilang diterjang tsunami.
"Kami berkomitmen untuk meningkatkan kinerja kerja untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat," ujarnya menjelaskan.
Ia juga mengatakan, pihaknya mengucapkan terimakasih kasih kepada segenap rekan-rekan aparatur pemerintah kabupaten Pandeglang atas dedikasi dan loyalitas yang diberikan dalam rangka percepatan pembangunan.
Ia mengajak seluruh jajaran aparatur agar terus meningkatkan kinerja sehingga menjadi aparat yang profesional guna menghadapi tantangan ke depan yang lebih berat.
"Kita terus meningkatkan pelayanan menjadikan skala prioritas guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat," katanya. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019
"Kita di awal tahun ini harus penuh optimistis untuk mencapai keberhasilan," kata Tanto Warsono saat memimpin Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Kesadaran Nasional di Pandeglang, Kamis (17/1).
Masyarakat Pandeglang yang dilanda musibah bencana tsunami di beberapa kecamatan harus bangkit kembali untuk menata kehidupan yang lebih baik.
Bencana tsunami itu mengakibatkan ratusan orang meninggal dunia, luka-luka dan hilang.
Selain itu juga ribuan warga harus tinggal di pengungsian akibat bencana tsunami, Sabtu (22/12) lalu.
Namun, masyarakat harus semangat kembali membangun dan melupakan tragedi tsunami itu.
"Kita meminta ASN di awal 2019 bekerja keras dan penuh optimistis agar masyarakat yang terkena musibah kembali pulih dan hidup lebih baik dan sejahtera," ujarnya menjelaskan.
Menurut dia, kedisiplinan dan produktivitas kerja ASN terus ditingkatkan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi di unit kerja masing-masing.
Sebagai abdi negara tentu para ASN tidak mengenal lelah untuk kesejahteraan masyarakat. Apalagi, masyarakat Pandeglang yang terdampak tsunami sangat memerlukan pelayanan terbaik.
Misalnya, kata dia, pelayanan kependudukan karena banyak data-data kependudukan warga hilang diterjang tsunami.
"Kami berkomitmen untuk meningkatkan kinerja kerja untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat," ujarnya menjelaskan.
Ia juga mengatakan, pihaknya mengucapkan terimakasih kasih kepada segenap rekan-rekan aparatur pemerintah kabupaten Pandeglang atas dedikasi dan loyalitas yang diberikan dalam rangka percepatan pembangunan.
Ia mengajak seluruh jajaran aparatur agar terus meningkatkan kinerja sehingga menjadi aparat yang profesional guna menghadapi tantangan ke depan yang lebih berat.
"Kita terus meningkatkan pelayanan menjadikan skala prioritas guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat," katanya. ***3***
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2019