Lebak (Antaranews Banten) - Stok logistik kebencanaan di Kabupaten Lebak, Banten, relatif aman dan mencukupi hingga tahun 2019 setelah mendapat bantuan dari pemerintah daerah.
     
"Kita menjamin persedian logistik untuk penanganan kebencanaan mencukupi sampai empat bulan kedepan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi di Rangkasbitung, Lebak, Rabu.
     
Persediaan logistik kebencanaan itu antara lain kebutuhan bahan pokok, minuman kemasan, obat-obatan, peralatan dapur, kebutuhan makanan balita dan ibu hamil, selimut, pakaian bekas, tikar, tenda darurat.
     
Saat ini, kondisi persedian logistik siap disalurkan pada warga yang menjadi korban bencana.
     
Apalagi, selama sepekan ke depan cuaca ekstrem yang disertai hujan lebat,angin kencang dan petir melanda wilayah Kabupaten Lebak.
     
Untuk itu, pemerintah daerah berupaya untuk memenuhi kebutuhan logistik karena Kabupaten Lebak merupakan daerah rawan bencana alam, seperti banjir dan longsor.
     
"Kita persiapkan stok logistik kebencanaan dalam kondisi aman dan disimpan di gudang milik BPBD setempat," katanya menjelaskan.
     
Menurut dia, selama ini persediaan logistik kebencanaan tidak ada masalah karena mencukupi untuk kebutuhan sampai tahun 2019.
     
Bahkan, BPBD belum lama ini menyalurkan logistik kepada warga yang terkena longsoran tanah di Kecamatan Cilograng.
     
Penyaluran bantuan kebencanaan itu agar para korban bencana alam tidak mengalami ancaman kelaparan maupun serangan penyakit menular.
     
Namun, penyaluran logisti itu tentu harus diketahui oleh aparat kecamatan dan kepala desa dan kelurahan.
     
Bantuan logistik itu juga harus ditandatangani aparat kecamatan mengingat logistik kebencanaan menggunakan anggaran pemerintah, yang harus dipertanggungjawabkan.
     
"Kami bergerak cepat pascabencana untuk menyalurkan logistik guna mengurangi risiko kebencanaan," katanya menegaskan.

 

Pewarta: Mansyur

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018