Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Serang, Provinsi Banten, telah menyalurkan 18 ribu kantong darah dalam setiap tahun termasuk di sepanjang 2024.
Ketua PMI Kabupaten Serang Fahmi Hakim, di Serang, Minggu, mengatakan tingginya penyaluran kantong darah itu karena tingginya permintaan.
“Permintaan darah tidak hanya datang dari rumah sakit di Kabupaten Serang tetapi juga rumah sakit Kota Serang dan Provinsi Banten,” katanya.
Menurut dia, sebanyak 18 ribu lebih kantong darah itu diperoleh atas kerja sama dengan masyarakat, lembaga negeri, dan swasta di Kabupaten Serang.
“Alhamdulillah kita per tahun sudah mencapai 18 ribu kantong darah, dan per bulan hampir 2.000 kantong darah," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Serang terima penghargaan dari PMI Pusat
Ia mengatakan bahwa saat ini tengah merealisasikan program pelayanan darah bukan hanya secara fisik atau manual tetapi bisa secara digitalisasi.
"Khusus utamanya adalah baik itu informasi perencanaan maupun pelayanan darah, karena Bupati Serang sudah menempatkan puskesmas-puskesmas rawat inap yang juga kadang membutuhkan darah," katanya.
Sementara itu, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengapresiasi atas kinerja Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (UDD PMI) Kabupaten Serang yang telah memenuhi kebutuhan darah di Kabupaten Serang.
"Saya mengapresiasi dan terimakasih setinggi-tingginya kepada Pengurus PMI Kabupaten Serang yang di Ketuai Pak Fahmi Hakim, juga kepada UDD Kabupaten Serang yang sudah bisa memenuhi kebutuhan darah di Kabupaten Serang," ujarnya.
Ia mengatakan PMI kabupaten dan kota di Provinsi Banten bisa bersinergi dengan baik dengan pemerintah daerah masing-masing karena memang tugas PMI bermitra dengan pemerintah.
"Mereka harus hadir untuk membantu pemerintah dalam menangani masyarakat dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan, karena PMI organisasi kemanusiaan harus hadir di sana," ungkapnya.
Baca juga: UDD PMI Tangsel raih akreditasi paripurna dari Kemenkes
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2025