Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Serang, Banten, mendorong pembangunan madrasah ibtidaiyah (MI) negeri yang hingga kini belum ada di kota itu.

Kepala Kemenag Kota Serang, Encep Safrudin Muhyi, di Serang, Kamis, mengungkapkan saat ini pihaknya tengah fokus pada pembangunan MI negeri karena Serang dan Depok merupakan dua kota yang belum memiliki MI negeri, padahal kebutuhan akan sekolah negeri ini sangat besar di kalangan masyarakat.

"Selama ini, proses pembangunan MI negeri belum terlaksana karena ada kendala administrasi, terutama masalah sertifikat tanah. Namun, kami optimistis, jika sertifikatnya sudah selesai, pembangunan bisa segera dimulai," ujarnya.

Pihaknya menargetkan pembangunan MI negeri itu akan didukung melalui Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), dengan perkiraan anggaran sekitar Rp6 miliar untuk pembangunan enam ruang kelas.

"Proses lelang sudah dimulai, dan pembangunan diperkirakan akan dilaksanakan pada tahun 2026 setelah seluruh administrasi selesai," katanya.

Baca juga: Kemenag pastikan pelayanan tak berkurang meski ongkos haji turun

Tanah untuk pembangunan MI negeri itu sudah disediakan dan telah dihibahkan oleh Pemkot Serang pada masa pemerintahan sebelumnya. Namun, proses penerbitan sertifikat tanah masih terkendala karena statusnya yang semula milik dinas lain di Kabupaten Serang.

"Kami sudah menyelesaikan sebagian besar proses administrasi, tinggal sertifikatnya yang masih dalam proses di BPN. Kami berharap, tahun ini sertifikatnya sudah selesai sehingga pembangunan bisa segera dilanjutkan," ucapnya.

Pembangunan MI negeri itu juga diharapkan dapat menjadi solusi bagi masyarakat yang membutuhkan sekolah negeri, mengingat biaya pendidikan di sekolah swasta yang cukup tinggi.

"Diharapkan anak-anak mendapatkan pendidikan yang berkualitas dengan dukungan penuh dari negara," katanya.

Selain itu, rencana jangka panjang adalah mendirikan pesantren kecil di dalam lingkungan MI negeri, sehingga siswa tidak hanya belajar di kelas, tetapi juga mendapatkan pembinaan agama secara intensif.

"Kami berharap kualitas pendidikan di Kota Serang, terutama di tingkat madrasah ibtidaiyah, dapat terus berkembang dan memberikan akses pendidikan yang lebih baik bagi masyarakat," katanya.

Baca juga: DPRD Kota Serang dorong biaya isbat nikah masuk APBD Perubahan

Pewarta: Desi Purnama Sari

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2025