Serang (Antaranews Banten) -  Warga di beberapa perumahan di Kota Serang secara bergotong-royong membangun sumur artesis, untuk mengantisipasi datangnya musim kemarau yang bisa mengakibatkan kekeringan dan berkurangnya ketersediaan air.
   
Pantauan, Senin, menunjukkan sumur artesis merupakan sebuah bentuk sumur dengan proses penggalian dengan menggunakan tekhnologi canggih dengan kedalaman lebih dibandingkan sumur biasa.

Pembangunan sumur artesis, diantaranya dilakukan oleh warga di Perumahan Taman Mutiara Indah, Taman Banten Lestari, Lopang Indah.

Ketua Rukun Warga (RW) 16 Perumahan Taman Mutiara Indah, Kelurahan Kaligandu, Kota Serang, Mukhlis Khusaeri menyatakan pembangunan sumur artesis ini  merupakan pilihan utama bagi  masyarakat  yang pelaksanaanya murni swadaya masyarakat dengan  menggunakan lahan fasilitas umum (fasum) yang disediakan oleh pihak pengembang atau perumahan.

"Minimnya ketersedian air di perumahan ini yang membuat kami secara bergoyong-royong membangun sumur artesis karena ini merupakan kebutuhan sehari hari warga di perumahan." katanya.

Mukhlis menjelaskan, di Perumahan Taman Mutiara Indah sendiri sudah tiga titik dibangun sumur artesis dari hasil swadaya masyarakat.

Namun demikian, Mukhlis menambahkan warga  akan tetap memperhatikan lingkungan sekitarnya seperti dengan melakukan penghijauan sebagai serapan air.

Sementara itu, ketua pelaksana pembangunan, Iing  mengatakan pembangunan sumur artesis telah melalui beberapa tahapan salah satunya adalah  berkoordinasi dengan beberapa dinas terkait untuk melakukan penelitian dan pengkajian supaya mendapatkan hasil yang maksimal  serta kwalitas air yang layak untuk dikonsumsi sebagai kebutuhan sehari hari.

"Kami sudah mendatangkan  petugas dari Dinas Sumber Daya Air dan Mineral Kota Serang untuk melakulan kajian dan hasilnya alhamdulillah layak untuk dilanjutkan." ujarnya.

 

Pewarta: Lukman Hakim

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018