Tangerang (Antaranews Banten) - Pembangunan Jalan Imam Bonjol Karawaci di Kota Tangerang dengan spesifikasi lebar 10 meter yang menghubungkan wilayah Serpong dan Karawaci ditargetkan selesai pada pertengahan November 2018.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah di Tangerang, Rabu, mengatakan pembangunan terutama terkait dengan pelaksanaan proyek-proyek strategis, seperti pembangunan jalan dan jembatan harus dilaksanakan dalam waktu cepat.
Seperti halnya juga pembangunan Jembatan Galeong yang lebarnya mencapai delapan meter dan panjang enam meter juga ditargetkan selaian pada November 2018.
"Ini kan masyarakat kasihan kalau macet begini, makanya lakukan inovasi agar pembangunannya bisa lebih cepat," kata Wali Kota kepada Plt Kepala Dinas PUPR Tatang Sutisna.
Ia juga mengusulkan agar pekerjaan infrastruktur dilakukan dengan menggunakan alat yang terbaru sehingga lebih cepat.
"Harusnya kan dari perencanaannya dipikirkan, daripada ngecor manual begini akan lebih cepat kalau menggunakan speedcrete," ujarnya.
Oleh karena itu, dia meminta dinas PUPR untuk mendorong para kontraktor untuk melakukan percepatan. Hal ini perlu dilakukan selain karena vitalnya peran jembatan tersebut dalam membantu mobilitas masyarakat.
Sekaligus juga untuk mengantisipasi datangnya banjir terlebih sebentar lagi akan memasuki musim penghujan. "Coba kumpulin kontraktornya, nanti kita evaluasi," perintahnya kepada salah satu pejabat di dinas PU.
Sebelumnya Arief juga mengecek jalan perempatan Shinta Plaza yang sering mengalami kemacetan. Arief memerintahkan dinas PUPR bersama dengan dinas perhubungan untuk membuat skenario penanganan kemacetan di wilayah tersebut.
"Kalau perlu kita bikin looping sehingga tidak ada lagi crossing kendaraan di perempatan tersebut. Nanti coba bikin gambarnya biar kita segera bisa simulasikan. Termasuk juga yang ada di pertigaan Galeong, nanti kita bikin satu arah atau looping untuk menghindari pertemuan arus kendaraan," ujarnya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018